Mengaku Sultan

Herman Sim
Chapter #1

Prolog

Banyak orang yang kini saling menyebut dirinya sultan, atau crazy rich yang tajir melintir. Tentu kita mendengarnya lucu menahan geli tertawa. Karena kelakuan orang-orang yang mengaku sultan sebenarnya wajar sekali, andai dia Benar-benar Sultan namun justru dia tidak menunjukkan kelasnya sebagai sultan harusnya merendah diri.

Banyak bayi terlahir dari rahim sang pengandung sebenarnya sultan, itu wajar sekali. Tidak mudah seseorang untuk membangun dirinya jadi sultan, tentu dengan perjuangan dan pengorbanan tidak mudah sampai dia benar-benar bisa jadi sultan.

Banyak saat ini orang-orang karena gengsi, disebut sultan dengan image karena kebaikannya. Tidak tahu dari mana penghasilannya dan tidak tahu datangnya dari mana ratusan miliran rupiah, bahkan triliunan rupiah di dapatkannya. Siapa yang tidak tergiur dengan hidup jadi sultan, dengan bergelimangan harta dan gaya hidup selalu terhormat.

Sesungguhnya sultan, dia adalah seseorang yang Tawadhu' sipat perilaku manusia yang mempunyai watak rendah hati, tidak sombong, tidak angkuh, selalu merendahkan diri agar tidak kelihatan bila dia sesungguhnya seorang sultan. Terlebih tidak takabur sombong dengan segala kekayaan yang di milikinya, karena sesungguhnya semua itu hanya titipan Sang Pencipta.

Lihat selengkapnya