Pagi yang cerah itu, seorang gadis yatim piatu yang cantik dan sederhana sedang mengantarkan pesanan. Mira nama gadis itu. Dia bekerja di restoran cepat saji 24 jam. Hari itu dia mengantar pesanan makanan terakhir dari jadwal kerja malamnya. Setelah selesai mengantar pesanan, ia pulang ke rumahnya. Tak seperti biasanya, hari itu dia pulang melalui jalan dekat bukit. Ditengah perjalanan ia mendengar suara rintihan yang samar-samar. Dia berhenti sejenak dan melihat-lihat kearah bukit. Dan betapa terkejutnya ia saat melihat seorang nenek jatuh terperosok didekat bukit. Tanpa pikir panjang, dia segera menolong nenek tersebut. Nenek tersebut tampak kesakitan karena kakinya terkilir.Ia kemudian bertanya pada nenek tersebut.
"Nek, bagaimana nenek bisa terperosok disini ?"
"Aku sedang berjalan-jalan menikmati pemandangan bukit dan tiba-tiba terpeleset kesini.",jawab sang nenek.
"Tunggu sebentar ya nek, aku akan panggil ambulans untuk menolong nenek."
Setelah menelpon ambulans, selang 10 menit kemudian ambulans pun datang. Segera nenek itu dilarikan ke rumah sakit terdekat. Setelah sampai di rumah sakit, nenek itupun segera ditangani oleh dokter. Setelah selesai ditangani oleh dokter, seorang perawat datang dan bertanya nomer wali atau keluarga nenek tersebut. Kemudian nenek tersebut bertanya pada si perawat.
"Maaf sus, dimana gadis yang mengantarkanku kesini tadi ?", tanya nenek.
"Ah gadis itu, dia langsung pergi begitu nenek ditangani dokter, mungkin dia sudah pulang kerumahnya."jawab suster itu.
"Padahal aku belum berterimakasih padanya karena sudah menolongku." jawab nenek kecewa."
Selama berhari-hari nenek itu tidak bisa melupakan Mira. Akhirnya dia menyuruh sekertarisnya mencari informasi tentang gadis itu. Setelah berhasil mendapatkan informasi tentang gadis itu, si nenek itupun langsung berkunjung kerumahnya. Tok,Tok,Tok, terdengar suara pintu diketuk. Mira pun segera membukakan pintu.
"Maaf menggangu, aku ingin bertemu denganmu nona Mira?", kata si nenek.
"Maaf tapi nenek siapa ya ?", tanya Mira.(sambil mempersilahkan masuk)
"Kamu tidak ingat, nenek adalah orang yang kamu tolong dibukit waktu itu."
"Nenek yang waktu itu, bagaimana keadaan nenek sekarang ?", tanya Mira.(dengan senyum di wajahnya)