Sandi dan Syla telah mencapai kesuksesan dan membangun fondasi yang kokoh dalam hubungan mereka. Namun, seperti dalam setiap perjalanan menuju kesuksesan, mereka dihadapkan pada rintangan baru yang menguji kekuatan ikatan mereka.
Di tengah kesibukan dan tekanan pekerjaan yang semakin meningkat, Sandi dan Syla mulai mengalami ketegangan dalam hubungan mereka. Waktu yang mereka habiskan bersama menjadi terbatas, dan komunikasi mereka mulai terabaikan. Mereka mulai merasakan jarak emosional yang perlahan tumbuh di antara mereka.