Mentari untuk Elang

Widayanti
Chapter #18

Kehidupan baru #18

Rina dan Raffi melangsungkan pernikahan, semua orang bahagia dihari tersebut. Raffi memeluk Rina, Elang memeluk Mentari dan mereka foto bersama.

Raffi bekerja di kantor milik Elang, dua bulan setelah pernikahan Rina hamil. Rina dan Mentari selalu cek ke dokter di hari yang sama, Mentari akan menjemput Rina dan pergi ke rumah sakit.

Bayi Mentari dan Rina sehat, mereka tersenyum bahagia. Enam bulan berlalu Mentari melahirkan bayi laki-laki yang tampan seperti Elang, semua orang tersenyum bahagia melihat bayi tersebut.

Dua bulan setelah Mentari melahirkan, hari Nina keluar dari penjara. Rina, Raffi, Mentari dan Elang menunggu di depan pintu kantor polisi. Nina keluar dari penjara, Nina tersenyum melihat orang-orang yang menyayagi dirinya.

Nina berjalan mendekati mereka, "terima kasih sudah memaafkan aku."

"Tidak perlu berterima kasih, kamu ingin bekerja di perusahaan milik Elang atau perusahaan milik orang tua Rina?" Mentari tersenyum menggendong putranya.

"Aku memilih bekerja di perusahaan Elang, aku malu dengan tante Novi yang sangat baik padaku." Rina menggenggam tangan Nina.

"Kamu adalah sepupu aku, jadi kamu tidak perlu malu ataupun takut. Aku, papa dan mama sangat menyayangimu." Rina tersenyum.

"Terima kasih Rina, aku senang melihat kamu menjadi ibu dan istri dari laki-laki yang kamu cinta sejak kuliah. Semoga kalian langgeng, kamu selalu baik padaku." Rina memeluk Nina.

"Aku minta maaf, tidak pernah peduli padamu. Mulai sekarang, kamu bisa berbagi semua hal dengan aku dan Mentari. Mulai sekarang kita semua sahabat dan keluarga," Rina melepaskan pelukan dan tersenyum.

"Yang sudah terjadi, biar menjadi masa lalu. Sekarang kita fokus ke masa depan yang bahagia." Mentari tersenyum.

"Aku janji sama kamu dan Rina, aku tidak akan membuat kalian kecewa." Nina tersenyum menatap Mentari dan Rina.

Nina menjalankan kehidupan baru setelah keluar dari penjara, Nina memilih tinggal di kos sederhana. Nina tidak ingin merepotkan Mentari dan Rina, perlahan Nina terbiasa menjadi waiters di hotel Elame.

Beberapa bulan kemudian Rina melahirkan dua bayi yaitu bayi laki-laki dan bayi perempuan, semua tersenyum menatap kedua bayi yang sangat cantik. Kebahagiaan menyelimuti keluarga Rina dan Raffi, empat bulan kemudian Nina menelepon Mentari untuk bertemu.

"Mentari hari minggu bisa bertemu di cafe? Ada hal penting yang ingin aku katakan padamu dan Rina."

"Jam berapa kita bertemu?"

"Hari minggu jam 9 pagi."

Lihat selengkapnya