Naomi tak bisa tak kagum dengan design kapal pesiar Rashk yang sangat mewah, belum lagi ukuran kapal ini yang katanya dua kali lebih besar daripada kapal Titanic, sungguh menakjubkan hatinya. Melihat pemandangan laut dari atas kapal semewah ini, memikirkan betapa kecil dirinya dibandingkan dengan lautan. Tak banyak orang yang menaiki kapal, Rashk memberitahu bahwa kapal ini tak disewakan sama sekali. Ini hadiah pernikahan Rashk kepada Michele, mengandung momen sejarah yang sangat berharga bagi mereka berdua.
Rashk yang berusia tujuh puluhan terlihat masih sangat kuat, badannya tak bungkuk sama sekali. Hanya saja kepalanya benar-benar botak kali ini. Pria ini pasti sangat tampan ketika mudanya. Komen Naomi didalam hati. Pelayan kapal memperlakukan Naomi seperti seorang presiden, sangat ekslusif.
“Aku penasaran dengan harga kapal ini, sir.” Naomi spontan bertanya, gesture tangannya begitu tak tahan ingin tahu.
“Waktu kuberikan kapal ini, harganya US Dollar 2,5 Miliar. Itu tahun 2013. Sekarang entahlah berapa.”
Naomi terbelalak, jumlah uang yang sangat fantastis baginya. Jika dibelikan apartemen murahnya, bisa untuk beli satu gedung penuh. Dia tertawa. Seberapa kaya pasangan sejoli ini? Mereka melanjutkan makan malam disisi teratas kapal pesiar. Begitu takjubnya Noami melihat taburan bintang dilangit yang begitu banyak, bahkan tak sebanyak terlihat ketika dipulau Michele gegara polusi cahaya yang ada. Namun disini, taburan bintang terlihat jelas.
“Mam, Mr. Rashk, aku sungguh berterima kasih kalian sudah memberikan kesempatan berharga mengenal kalian, ini benar-benar pengalaman yang paling bernilai seumur hidupku. Ini kali pertamanya aku tak memikirkan semua masalah yang menempel padaku, dan aku sungguh bersyukur akan hal itu.” Naomi menatap mereka haru, dia sungguh bermaksud.
Mereka berdua tersenyum kepada Naomi, “jangan sungkan, kau pantas mendapatkannya.” Rashk berkomentar, lalu dia memandangi Michele, tak lama mereka berciuman sebentar. Naomi sedikit malu melihat romantisme mereka.
“Nona Naomi, kudengar ibumu berada di London?” Michele bertanya pelan.
“Bagaimana anda tahu?”
“Ah, aku tahu banyak hal.” Michele tertawa, “sebelum aku lanjutkan cerita, apakah ada yang ingin kau tanyakan?”
“Ada, mam.” Naomi cepat, kepalanya tak tahan untuk bertanya. “Begini, anda telah menikah dengan Mr. Sakti dan Mr. Rashk sekaligus, bagaimana dengan Rashid? Apa yang terjadi kepadanya? Kulihat kau menggunakan nama Rakthoum, itu nama keluarga Rashid. Apa ada sesuatu yang terjadi?”
“Kebetulan sekali! Lanjutannya menjelaskan tentang Rashid, sebuah penyeselan yang hingga kini masih kusesali.”
“Oh, maafkan aku. Baiklah aku siap mendengarkan.” Naomi menaruh smartphone miliknya, seperti biasa megaktifkan recorder dan menyimak.
Michele
Aku telah menikahi Rashk diakhir tahun 2013, itu salah satu momen paling bahagia yang terjadi pada diriku. Hidupku terasa begitu sempurna, memiliki dua suami yang begitu menyayangiku. Percayalah nona Naomi, sebagai seorang homosexual, memiliki dua pasangan sekaligus adalah kesenangan tersendiri, ada banyak orang yang menginginkannya sepertiku namun tak kesampaian.
Semua berjalan begitu lancar, hubunganku dengan Sakti begitu romantis. Sakti belajar begitu cepat. Dalam dua tahun, dia sudah menguasai semua permasalahan bisnis perhotelan. Ditahun 2014 aku mempercayakan seratus persen hotel itu kepadanya, peningkatan jumlah pengunjung begitu significant, Sakti telah sukses menjadi seorang CEO hotel. Aku sangat bangga kepadanya jika mengingat kenangan ditahun-tahun sebelumnya.
Ditahun yang sama, aku juga menyelesaikan program doktoralku dengan rentang tiga tahun enam bulan, itu sangat cepat mengingat aku sempat cuti selama beberapa bulan. Aku mendapatkan banyak penghargaan mengenai teori ekonomi yang kusampaikan. Tak sampai disitu, begitu lulus aku menjadi tangan kanan ayahku dalam urusan bisnis. Kakakku tersisihkan, tapi walau begitu aku masih menyayanginya. Aku mencetakkan rekor lagi ketika memimpin perusahaan keluargaku. Meningkatkan aset perusahaan hampir seratus persen, itu prestasi yang membuatku jadi ekonom dunia terkemuka. Merentangkan sayap bisnis keluargaku hampir disemua bidang, waktu itu toko elektronik online menjadi bisnis paling menggiurkan dan aku mencetakkan diri sebagai jenius muda dalam bisnis.
Hubunganku dengan Rashk semakin romantis ketika Rashk menjadikanku petinggi diperusahaan keluarganya. Hampir lima puluh persen aku yang mengolah harta kekayaan keluarga Utsmani. Oh itu jumlah yang fantastis, seingatku orang terkaya didunia waktu itu Bill Gates mencetakkan harta kekayaan pribadi mencapai 110 milliar US Dollar. Tapi kekayaan Rashk yang kuurus saat itu mencapai 200 milliar US Dollar, itu bahkan hanya setengahnya. Rashk membawaku kesebuah tempat yang jauh diTurki, disanalah aku melihat simpanan emas dibawah tanah dengan jumlah yang sangat fantastis. Jika kukalkulasikan semua harta keluarga Utsmani, mencapai 700 milliar US Dollar. Itu jumlah harta yang tak main-main mengingat harta keluargaku saja yang hanya 32 millar US Dollar sudah menjadikan ayahku sebagai orang terkaya nomor tiga di China dan nomor tiga puluh di dunia.
Aku yang sering ke Timur Tengah membuat Rashid mengetahui tentangku. Saat itu timur tengah sedang menghadapi ancaman teror dari oposisi Syiah di Yaman. Pihak Sunni, Arab Saudi, UAE, Oman, Bahrain, Qatar dan lainnya menggempur dengan sekuat tenaga oposisi di Yaman. Rashid menghubungiku beberapa kali, tak pernah kuhiraukan. Aku masih cemburu ketika dia memamerkan anak laki-laki tunggalnya ke media dengan bangga. Tapi Rashid tak melupakan aku sama sekali, aku saja yang menjadi dingin.