MISI RAHASIA PENJUAL ES CINCAU

Bung Rey Reborn
Chapter #7

Bab 6: Misteri Rumah Tua dan Rambut Palsu.

Preview bab sebelumnya.

Episode sebelumnya mengisahkan bahwa Sebuah ledakan besar mengguncang seisi gudang di kawasan Puncak Bogor. Asap tebal mulai menyelimuti area tersebut.


Dalam kekacauan itu, Jono Dan Mas Budi memutuskan untuk kabur ke arah sisi utara perkebunan, menuju ke sebuah rumah tua peninggalan Belanda yang disebut-sebut sebagai tempat pertemuan rahasia di masa lampau.


Namun mereka tidak menyadari bahwa masih ada Rani,Dino dan Darto selamat dari ledakan dahsyat tersebut, dan kini membuntuti mereka diam-diam dengan alat pelacak ..


Sekarang kita memasuki cerita utamanya.


Asap masih mengepul dari reruntuhan gudang ketika Jono dan Budi berlari terengah-engah menuju rumah tua peninggalan Belanda. Rumah itu terlihat berdiri megah, namun terkesan menyeramkan dengan cat yang mengelupas dan jendela-jendela yang pecah. Angin berdesir di antara reruntuhan, membawa aroma teh dan debu.


Budi, sambil menyeka keringat, berkata, "Pak Jono, saya rasa kita perlu istirahat sebentar. Pegal juga kalau Lari sejauh itu , bisa-bisa kaki saya kram!"


Jono, dengan napasnya juga tersengal-sengal, mengangguk. "Benar juga Mas. tapi kita harus tetap waspada. Karena mungkin saja Rani dan anak buahnya masih membuntuti kita."



Kemudian Mereka berdua mulai memasuki rumah tua itu dengan hati-hati. Udara di dalamnya lembap dan dingin, berbau kayu lapuk dan sesuatu yang sedikit manis, seperti aroma kue jahe basi. Di tengah ruangan, sebuah meja kayu tua berdiri kokoh, di atasnya tergeletak sebuah jurnal kulit usang.


Jono mengambil jurnal itu, "Ini dia! Jurnal buatan Profesor Indra!"

Pada saat Budi tengah memeriksa jendela, tiba-tiba saja ia berseru,

"Pak Jono! Coba Lihat dibelakangmu itu!"

Lihat selengkapnya