Malam menjelang pagi dini hari. Sunyi. Disebuah rumah besar. Tepatnya disalah satu kamar tanpa penerangan.
Seorang gadis dengan pandangan kosong tampak memegang sebuah benda di tangannya. Terlihat tajam dan mengerikan.
Crash!
Tanpa menunjukkan ekspresi kesakitan, gadis itu menggores bagian pembuluh darah di tangannya. Membuat darah keluar dengan cepat. Ia tersenyum. Bukan senyum seperti seorang psikopat. Ia tersenyum sedih. Kesedihan terlalu kuat membelenggu dirinya.