Hari-hari silih berganti nyaris tanpa disadari, bulan datang dan pergi tanpa permisi, dan setiap tahun memiliki ceritanya sendiri. Namun, beberapa tahun terakhir hanya menulis blog dan novel membuatku semakin tua. Aku sering menganalisa, setiap pergantian tahun membuatku semakin mengenal baik berbagai kekurangan, kelemahan, kebiasaan berpikir yang terus-menerus muncul.
Setengah tahun sudah berlalu sejak pertemuan kami. Selama masa itu aku menjadi liar, anti sosial, dan hanya berteman dengan buku. Hanya saja, dari waktu ke waktu aku merasa gelisah, seperti serigala yang tak menemukan cahaya bulan untuk mengaung dengan sempurna. Di saat-saat seperti itulah orangtuaku memberiku kebebasan.
Setelah harapan akan kisah cinta yang indah itu lenyap seketika, selama berbulan-bulan hampa dan kelam itu, ketika aku nyaris tidak melakukan apa-apa, aku mulai membaca novel-novel koleksiku, kemudian menulis lagi, dan mampu mengapresiasi betapa bumi berputar mengelilingi matahari dalam gerak cepat dan musim datang silih berganti tanpa ada upaya berarti yang telah kulakukan.
Hal paling menyakitkan di dunia ini adalah ketika kita menyadari tidak adanya perbedaan antara bahagia dan tidak bahagia.