🍃Semangat Membaca🍃
***
Abyan Ghani, seorang calon ayah dari janin kembar yang telah dikandung sang istri selama hampir sembilan bulan ini, terlihat seperti family man idaman semua wanita.
Ia sangat memperhatikan sang istri dan begitu antusias menanti kehadiran kedua buah hati mereka.
"Aku nggak mau sedetik pun melewatkan pertumbuhan dan perkembangan calon anak-anakku bahkan hingga mereka telah lahir ke dunia nanti." Begitulah tekad seorang Abyan.
Terbukti dengan segala perhatian yang ia curahkan bagi keluarga kecilnya hingga terus mendampingi Davhina selama pemeriksaan kehamilan setiap bulannya.
Tidak hanya satu calon buah hati tapi langsung dua. Dan dari hasil USG, terlihat kedua janin berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Membuat pria itu menjadi ekstra protektif terhadap kehamilan Davhina saat ini, mengingat riwayat kehamilan sang pendamping hidup yang pernah keguguran sebanyak dua kali.
Bukan tanpa sebab, hal ini terjadi karena kondisi Davhina yang tidak bisa dikatakan normal dan sehat seperti wanita hamil pada umumnya.
Kondisi kesehatan jantung yang lemah, secara signifikan mempengaruhi kehamilan Davhina.
Janin yang tidak berkembang karena kurangnya suplai oksigen dalam darah akibat kerja jantung yang tidak normal di kehamilan pertama dan perdarahan hebat yang terjadi di kehamilan kedua, membuat pasangan suami istri ini harus merelakan dua calon anak sebelumnya.
Saat kehamilan ketiga dan jabang bayi kembar inilah, Abyan benar-benar memperhatikan Davhina tentu saja dengan pemantuan ketat oleh dokter Hilman, kakak dari Abyan.
***
Sejatinya, Abyan bukanlah sosok yang perhatian seperti saat ini. Cenderung arogan dan tidak peduli pada sekitarnya. Kecuali pada satu orang wanita yang punya andil besar dalam setiap fase kehidupannya. Mulai dari bentuk janin dalam kandungan hingga menjadi pria mapan dan sukses seperti saat ini.
Namun, karena wajah tampan dengan tubuh proposional dan aura pria misterius yang tampak susah ditaklukkan juga irit senyum ini justru memikat banyak wanita.
Jangan salah, Abyan juga tidak menggubris wanita-wanita yang terus mengejar hingga ada memohon untuk jadi pasangan hidupnya, tentu saja pria ini dengan tegas memberi batas bahkan menolak.
Dan jangan lupa kalimat penolakan yang justru disalahpahami banyak orang. "Aku tidak suka wanita."
Telak, kalimat ini menjadi prasangka tak terarah bahwa Abyan adalah sosok penyuka sesama jenis.
Namun, apakah itu menyurutkan langkah pemujanya? Tentu tidak. Mereka berlomba-lomba mengejar Abyan dan membuktikan bahwa tuduhan itu tidak benar.
"Lain kali kalau nolak cewek tuh ngomong yang bener!" Hilman memberi saran.
"Gue capek sama tingkah mereka. Gatel banget jadi cewek." Sarkasnya kala itu.
"Lo nggak pengin kaya gue gini? Ada yang merhatiin tiap hari, ada yang dikelonin tiap malem?" Ujar Hilman yang telah menyandarkan lengan kanannya di bahu sang istri. "Dan lihat hasilnya, gue udah punya calon Hilman junior di sini." Hilman memamerkan hasil karyanya dengan mengelus perut bulat istrinya yang menurut perhitungannya tinggal menunggu dua minggu lagi untuk launching.
Abyan memutar bola mata tak minat. "Merepotkan saja!" Tukasnya.
Pria ini benar-benar menganggap punya pasangan hidup apalagi nanti kalau punya anak adalah fase hidup yang merepotkan.
Bukan tanpa alasan pria matang satu ini berpikir demikian.