Monyet Buluk & Putri Lisa

Nuel Lubis
Chapter #21

Berarti Itu Bukan Mimpi, Dong?!

"Amangtahe!" seru Bang Rimhot saat mendapati sekali lagi keponakan tersayangnya itu ditarik oleh teman perempuannya.

Bang Rimhot menggeleng-gelengkan kepala. Dari arah belakang, terdengar suara klakson. Bang Rimhot makin mendumel.

"Iya, sabar, Bu. Buru-buru amat. Memangnya mau ke mana juga? Kita di sini juga punya banyak kepentingan, tapi nggak harus main klakson."

Setelah berkata seperti itu seolah-olah ibu pengendara mobil sedan merah itu berada di samping, Bang Rimhot segera mengegas Fortuner tersebut.

Terdengar alunan lagu yang makin membuat darah Bang Rimhot mendidih.

Semakin ku kejar semakin kau jauh

Tak pernah letih 'tuk dapatkanmu

Terus berlari namun 'ku takut terjatuh lagi

Tak ingin lagi membuat 'ku perih

Lihat selengkapnya