Sesampainya dirumah Pa Mamat,satpam rumah Bella membukakan pagar tinggi rumah Bella, agar mobil yang ditumpangi Bella bisa masuk ke halaman rumahnya yang begitu luas.
Pa Amir membukakannya pintu agar Bella bisa keluar dari mobil.
"Silahkan non." Kata Pa Amir
Namun Bella tidak memberikan jawaban.
"Dari dulu gapernah berubah ya pa si non Bella." Ucap Pa Mamat
"Heeuh dari kecil kitu,teu aya ucapan terimakasih nya." Balas Pa Amir sambil menghampiri pos Pa Mamat.
"Yasudah lah pa biarkan saja." Lanjut Pa Amir,dibalas anggukan oleh Pa Mamat.
"Mending kita ngopi aja pa,tadi sudah dibuatin sama bi asri." Kata Pa Mamat.
"Siap."kata Pa Amir sambil tertawa.
Bella memasuki rumah mewahnya.
"Mau langsung makan non?" Tanya Bi Asri.
"Nanti." Ketus Bella.
Dibalas anggukan oleh Bi Asri.
Bella berjalan menaiki tangga menuju kamarnya,sedari kecil Bella memang senang berada dikamar,dia keluar kamar mungkin hanya untuk makan dan bertemu papa nya,karena menurutnya untuk apa dia keluar kamar jika didalam kamarnya apa yang dibutuhkan sudah terpenuhi.
Ya, memang dikamar Bella sudah dilengkapi dengan kamar mandi dan fasilitas elite lainnya.
Bella masuk ke kamarnya,melempar tas ke sembarang tempat , membuka sepatu dan kaus kakinya.
"Mandi enak nih,panas banget tadi disekolah." Gumam Bella sambil mengambil handuk.
Setelah mandi bella langsung memakai baju favorit nya.
"Nananananananaa"gumam bella sambil mengambil handphone yang berada di dalam tas nya.
"Buka WhatsApp ah siapa tau ada yang penting." Katanya.