Kubunuh!
Suatu hari akan kubunuh!
Roni Agatha
Si pendek tengik itu …
Apanya murid teladan?
Kukira dia bisu, tapi sekalinya ngomong ocehannya cuman bikin emosi!
Mentang-mentang dia ketua OSIS dia kira dia bisa seenaknya ngekotbahin hidup gua.
Kuharap dia suka bau arang, karena entar malam akan kusate rumahnya berserta dirinya hidup-hidup, biar mampus sekalian!
Dasar sok pintar, apa-apaan anak SMA sok pinter kayak gitu.
Urghhhh dasar Homo sapien! Kutu buku!
Jelas aja dia selalu sendirian, yang ada di mulutnya cuman caci maki ekstra spicy
Dasar si lidah geprek
Liat aja besok pasti aka-
- - -
“Aduh!”
Tiba-tiba kepalaku terpukul oleh gulunggan kertas.
“Oi, kenapa kamu jam segini masih belum pulang?” Ujar Pak Noel guru BK kelasku ,dengan suara datarnya, yang habis memukulku.
Aku yang tadinya sedang sendirian menuliskan caci maki di bukuku sebagai pelampiasan emosi tiba-tiba dikagetkan dengan keberadaan pak Noel yang tinggi dan kurus, dengan kemeja putih, wajahnya yang pucat dan matanya yang busuk itu hampir membuatku menyangga bahwa dia adalah hantu.