Pukul 11.01 malam. Aku duduk dilapangan luas menunggu untuk melihat kembang api dinyalakan saat tengah malam. Untung disini tidak terlalu ramai pengunjung, jadi aku bebas disini, tidak harus berimpit dengan banyak orang.
Disini tidak terlalu terang, beberapa gedung disekitar sini bersedia untuk mematikan seluruh listrik agar bintang-bintang bisa terlihat lebih jelas. Disini banyak pengeras suara yang dinyalakan agar suasana tidak terlalu hening, ada beberapa orang yang berjoget dibeberapa tempat sehingga membuat aku merasa jijik melihat mereka ibu-ibu menggoyangkan bokong dan dilihat banyak pasang mata.
Disini, disekitar ku yang terlihat hening jauh dari tempat-tempat orang menyalakan pengeras suara, didominasi oleh remaja-remaja tanggung. Ada yang bersama kekasihnya, dan ada pun yang bersama teman mereka. Ku rasa hanya aku yang sendiri disini.
Ninggg
Handphone ku berdering. Segera ku ambil dan melihat notifikasi apa yang masuk, tertera nama Lorraine Stern disaat aku membuka dm. Sahabatku.
Lorraine Stern
Hi
Sorry, i can only answer your message now.
Ehm... How are you?
11.13
LittleStar
I'm a little bored
11.13
Lorraine Stern
Jadi apa yang kamu lakukan sekarang?
11.13
Aku sedikit terkejut. Apa dia sudah bisa berbahasa Indonesia?
LittleStar
Kamu sudah bisa bicara bahasa Indonesia?
11.14
Lorraine Stern
Hanya sedikit...hehe
11.14
LittleStar
So how? can we meet in the near future?
11.15
Lorraine Stern
Aku kurang tahu. I'm busy, there are
somethings I have to finish
11.16
LittleStar
Owh ok. No problem
11.16
Lorraine Stern
Jadi sekarang kamu dimana?
at home? or outside?
11.17
LittleStar
Aku sedang diluar, tepatnya di Lapangan Monas
11.17
Lorraine Stern
Pasti disana asik. Saya harap
saya bisa ada disana.
11.17
LittleStar
so what about your work? aren't you going to publish it?