"Yah, tapi aku tidak beruntung sepenuhnya sih, teman kerjaku, Adriana dan Jayden sepertinya belum menerima kehadiranku sepenuhnya. Kayak tatapan ke aku sinis banget loh Matcha. Apalagi Jayden, Jutek!"
Matcha mendengar curhatan Tara dengan serius. Tara tertawa. "Kamu lucu banget sih Matcha! Mulai sekarang kamu jadi teman curhatku ya."
Keesokan paginya, Tara bangun tepat waktu dan segar. Luka di kakinya juga sudah kering. "Cepat juga." Gumamnya.
Setelah sarapan roti dan susu, Tara mengisi mangkok makanan Matcha dan keluar. "Dah Matcha! Sampai jumpa nanti malam yaa."
Sesampainya di lantai 11, Taramenyapa teman tim desain 8. "Pagi!" Lisa menyapa kembali dengan riang,
"Pagi." Adriana menjawab dengan datar, seolah tidak terbiasa dengan keceriaan di pagi hari.
"Pagi, Tara langsung kerjain desain klien ya. Udah aku email ke email tim." Jayden tidak basa-basi dan langsung memberi Tara hal untuk dikerjakan.