My Stupidity

Fielsya
Chapter #3

Part 3

Oki sudah kembali ke kelas, dan melihat perdebatan temannya. Seketika itu juga Oki melerai mereka.

"Udah, Qy udah. Lo ngalah aja. Percuma lo ngomong sama Fia. Lo tau dia gimana. Dan lo, Fi, mending sekarang kurang-kurangin deh ngebully orang berlebihan. Lo gak mau kan kalo sampek ada yang ngadu ke guru? Gue gak bakal dukung lo lagi kalo sampek itu terjadi. Karena terakhir kali gue dukung lo, bonyok gue marahin gue habis-habisan dan nyita beberapa fasilitas." Ucap Oki pada Rifqy dan juga Fia.

"Lo juga, Bal, lo jangan asal main hajar orang, terutama cewek! Lo mau dibilang banci karena mukul cewek?" Lanjut Oki yang kini menceramahi Iqbal.

"Oke, sorry. Tapi gue gak suka kalo ada yang ngehina temen gue." Ucap Iqbal.

"Ya udah, mending sekarang bubar sebelum guru BK ke sini." Ucap Oki membubarkan teman-temannya. Sementara Rifqy pergi keluar kelas entah kemana.

"Lo ngapain, Ki?" Tanya Desy yang melihat Oki mengemasi tas Rista, Vira, dan juga Rizky.

"Gue mau antar tas mereka ke uks. Biar mereka gak di bully lagi sama yang lain." Jawab Oki tanpa ia sadari Desy melihat nya tidak suka.

"Ki, udahlah biarin mereka. Itu kan urusan mereka sama Fia. Mending gak usah ikut campur deh! Lo tau kan Fia paling gak suka kalo ada yang lindungi mereka? Apa lagi tadi dia marah banget pas Rifqy nolong si Rista dan juga belain Rista di depan Fia." Ucap Desy berusaha mencegah Oki menemui tiga gadis itu.

"Lo tenang aja, Fia gak bakal berani macem-macem sama gue. Kalo dia marah sama Rifqy, itu wajar lo tau sendiri Fia suka sama Rifqy." Ucap Oki yang tetap mengemas barang-barang Rista, Vira, dan Rizky.

"Lo mau kemana, Ki?" Ucap Fia yang tiba-tiba saja menghampiri Oki dan Desy.

"Mau nganter ini ke uks." Ucap Oki singkat seraya menunjukkan tas Rista, Vira, dan Rizky dan langsung pergi dari kelas tanpa berkata apapun lagi pada dua sahabatnya itu.

"Kenapa sih, cowok-cowok itu pada nyebelin hari ini?" Geram Fia karena Oki dan Rifqy membela mangsanya (baca: korban bullying).

"Tau tuh. Bikin kesel aja." Saut Desy membenarkan ucapan Fia karena merasa cemburu atas perhatian Oki pada tiga gadis yang biasa mereka bully itu.

Lihat selengkapnya