"Perjalanan apa sih Sya?"
"Dira Ghit, Dira sama mama" Keshya masih menangis sambil bersandar pada Ghita
"Iya Keshya ayok mau nangis dulu apa cerita dulu" ucap Ghita sambil mengelus-elus kepala Keshya
Kesya menegakkan duduknya dan menyeka air matanya. Ghita memberikan satu pack tissue pada Keshya. Menanti sejenak dan meminta supirnya agar membawa mereka untuk mengantarkan mereka ke taman hutan UI.
"Tinggal ajja ya pak, nanti kita pulang sendiri"
"Iya non, tiati ya" ucap pak Dudi supir Ghita
Siap pak, terima kasih." Ghita hormat dan memberikan senyuman, sementara Keshya tersenyum sambil sedikit mengangguk.
"Cari tempat duduk yuk Sya" menarik Keshya untuk berjalan mencari tempat duduk kosong.
"Udah enakan?" ucap Ghita sambil mengajak Keshya duduk. Ghita memandangi hamparan hijau di sekitarnya, udara sejuk sesekali mengibaskan rambutnya, burung-burung beterbangan ke sana ke mari, orang-orang berjalan santai sambil mengobrol, Keshya menarik nafas dalam, Ghita menguletkan kedua tangan dan kakinya.
"Mau sambil gua puterin lagu dangdut nih biar elu happy lagi?" Ghita menyenggol Keshya, mereka pun tersenyum.
"Maaf ya Ghit gua harus sampe nangis gini"