Blurb
Setiap kali ditanya orang siapa namanya, Nia menjawab dengan nama Kurnia. Sehingga orang-orang mengenalnya sebagai Kurnia. Nama Nia adalah sebutan ketika dia berada di rumah. Meskipun setiap kali berbicara, dia akan menyebut namanya sebagai Nia. Itulah nama kecilnya.
Nia merupakan seorang gadis kecil yang dengan kepolosannya menjalani hidup. Bersama dengan Sekar, teman kecilnya, memiliki keinginan untuk bisa sama-sama masuk di SD yang sama, SD Murai 3, bukan SD Murai 1 ataupun SD Murai 2. Meskipun ketiganya dalam satu tempat.
Namun, permintaan Nia itu terasa berat bagi orang tuanya, terutama Ibuk. SD Murai 3 memanglah sekolah yang bagus, tetapi memiliki biaya sekolah yang terbilang mahal. Tanpa Nia dan Tono, kakak Nia satu-satunya, ketahui usaha Bapak mengalami masalah, Usaha angkutan umum Bapak bangkrut. Vespa Bapak yang selalu dipakai untuk antar jemput Nia sekolah juga dibawa kabur oleh anak buah pengacara Bapak.
Kondisi ekonomi keluarga yang sedang tidak baik-baik saja membuat Ibuk berusaha mencari jalan keluar. Setiap kali Ibuk meminta pendapat, Bapak hanya diam saja. Bagaimanapun Nia memiliki keinginan kuat untuk bisa bersekolah di SD Murai 3, tidak di sekolah yang lain.
Apakah Ibuk akan berhasil melakukan caranya seorang diri ataukah semakin memperburuk keadaan ekonomi keluarga, sehingga harus mengorbankan Tono dan Nia?