Om Jay Shree Narasimhaya Namaha.
Ugram Veeram Mahavishnum Jwalantam Sarvatomukham Narasimham Bhishanam Bhadram Mrityor Mrityum Namamyaham.
Om Vajranakhaya Vidhmahe Tikshnadamstraya Dheemahe Tanno Narasimham Prachodayat.
Om Namo Bhagavate Namaha.
Rangkaian mantra bergema di medan tempur dan mengisi hati siapapun yang mendengarnya dengan ketakutan. Kengerian yang tak bisa diilustrasikan membayangi medan tempur saat semuanya berubah menjadi hening tanpa suara disekitar pilar cahaya yang terdiri sepenuhnya dari tenaga kosmik itu sendiri. Tak lama kemudian pilar cahaya itu mulai mengecil dan seolah masuk kedalam raga seseorang dengan rambut panjang selayaknya surai singa, tangan yang kekar lengkap dengan kuku-kuku tajam yang menyerupai cakar binatang buas serta otot-otot liat yang menyusun tubuhnya ditambah lagi dengan bulu-bulu tebal yang menutupi tubuhnya bagaikan zirah lalu orang itu berjalan kearah Steve dengan mata menyala sebiru lautan dan senyum ganas nan tenang.
"Ini luar biasa, kendali penuh terhadap Narasimha Vishnumantra adalah hal yang sangat sulit dibayangkan tapi dia bisa melakukannya. Sarvatomukham Alan, kau memang lawan yang sangat kuat," pikir Steve sambil menatap pria tadi yang merupakan Alan.
Saat Steve bersiap dan membuat beberapa struktur persenjataan tiba-tiba sebuah tinju dari Alan dalam wujud barunya menghantamnya dengan sangat keras sehingga Steve terpental menjauh.
"Kupikir akan ada perlawanan Vignesha!!!, atau memang hanya segini saja kemampuanmu," teriak Alan.
"Bukan hanya penampilannya yang berubah, kekuatannya juga meningkat dengan drastis," pikir Steve