Alifa, sosok perempuan muda asal Ibu Kota Jakarta berniat liburan ke Bali bersama keempat teman-temannya. Karena itulah ia merencanakan hal tersebut jauh-jauh hari sebelumnya. Ini dikarenakan jadwal kesibukan masing-masing setelah mereka berpisah pasca wisuda setahun lalu. Apalagi, tiga temannya berasal dari Bali yang terkadang terbentur oleh adanya upacara keagamaan di desa mereka masing-masing—piodalan.
Hingga pada suatu hari di musim dingin, Alifa berhasil menyatukan jadwal mereka semua untuk bisa liburan sekaligus reuni bersama. Di mana ia terpaksa mengorbankan diri sebagai donatur utama dari rencana tersebut. Termasuk tiket pesawat pulang pergi serta sewa vila selama liburan di Bali. Asal rencananya bisa berjalan lancar dan pastinya Alifa berharap ini akan menjadi liburan yang penuh dengan keceriaan.
Saking besarnya harapan tersebut, ada kesan Alifa memaksakan rencana itu kepada teman-temannya. Asal bisa reuni dan liburan bersama di Bali. Terutama di kawasan perbukitan Bedugul yang memilik pemandangan indah dan sedang tren di IG (Instagram).
Ya, ada alasan sebenarnya dibalik itu semua. Yaitu demi mengejar jumlah follower serta endorse. Dan teman-temannya tidak mengetahui hal tersebut.
"Hah! Apa kau tidak mendengar dengan baik ceritaku tadi? Semua ini bukan kemauan aku. Tapi, ini disebabkan oleh Alifa. Ya, dialah yang bikin kalian semua harus menjadi tumbal saat ini."