Blurb
"ayah mu sudah datang untuk menemui mu, tapi kenapa kamu pergi lebih dahulu?" mengusap nisan putih berdebu itu.
"Jika aku tidak berhak bahagia, maka kepergianku harus bisa membuat orang lain bahagia."
"aku adalah aku, bukan dia yang mampu mengisi hari-hari mu."
"merelakan bukan hal yang mudah, tapi mari kita belajar untuk menngikhlaskan."