NOL

Putri Lailani
Chapter #8

Anneth Jatuh Dari Ayunan #8

 

[5 JUNI 2021]

 

Hari Sabtu ini, Cluster Lagoon Serenity sedang mengadakan acara. Untuk ibu-ibu dan perempuan muda, mereka mengadakan zumba bersama di lapangan. Sedangkan untuk bapak-bapak, mereka bermain tenis bahkan beberapa hanya duduk-duduk saja. Untuk anak-anak, mereka asyik bermain di playground.

Mila, Arya dan anak-anak mereka tentu saja juga berada di kerumunan itu.

“Duh Mila, kue-kue kamu tuh enak-enak banget lho! Makasih banyak, ya.” Ujar Ibu Subroto yang merupakan istri ketua RT disitu.

Mereka baru saja selesai zumba.

“Saya yang makasih, Bu. Karena udah pesan kuenya.” Ujar Mila tersenyum.

“Ngomong-ngomong dagangan kamu lancar?”

“Kebetulan saya buka PO tiap weekend aja, Bu. Abis kalau hari biasa kan sibuk kerja dan urus sekolah anak. Setiap weekend alhamdulillah selalu banjir orderan.” Jawab Mila kepada ibu paruh baya tersebut.

“Oh, bagus dong! Kamu aktif aja sebar info di grup ibu-ibu tiap buka PO. Gapapa, banyak yang jualan juga kok di grup.” Usul Ibu Subroto atau biasa disapa Bu Broto.

Mila mengangguk. “Iya, makasih bu.

“Saya kalau nggak lihat status whatsapp kamu, mana tau.”

Mila hanya tertawa. Mereka kemudian membaur dan mengobrol dengan ibu-ibu lain. Mila sesekali memerhatikan anaknya yang sedang bermain perosotan. Anneth didampingi oleh Wulan, pembantu mereka.

“Bapaknya Anneth kok nggak pernah kesini, ya?” Tanya Bu Broto tiba-tiba.

“Oh, saya kan udah cerai, Bu.” Mila merasa sudah memberitau hampir semua ibu-ibu di cluster ini. Dirinya juga kaget tiba-tiba ditanyai itu.

“Iya, maksud saya kok nggak pernah nengokin anaknya gitu. Penasaran mukanya kayak apa kalau anaknya secakep gitu.”

Entah maksud bu Broto apa tapi Mila merasa tak nyaman.

“Ah, saya kan cakep juga bu.” Mila akhirnya mencoba bercanda agar tak terlalu tegang.

“Iya, maksud saya bule nya itu dapat dari bapaknya ya?”

“Iya, bu.”

Mila lega ternyata ibu RT itu tak bermaksud menyinggungnya. Mungkin dirinya terlalu baper. Mila kemudian mengelap keringat di dahinya dengan handuk kecil, sekalian membetulkan rambut ikat kudanya.

“Oiya, Mila! Kamu belum ketemu bapak, kan? Yuk, saya kenalin!” Ujar Bu Broto sambil menunjuk ke arah suaminya yang sedang duduk di lapangan tenis.

Mila menoleh dan langsung malas melihat Pak Broto sedang mengobrol dengan Arya.

“Bu, saya nggak enak kesana. Nanti aja saya mampir ke rumah deh, Bu.” DIrinya mencari-cari alasan.

“Kapan lagi? Kan antara kamu atau nggak bapak sibuk terus. Kamu udah lima bulan disini tapi belum ketemu bapak. Mumpung sekarang kalian sama-sama disini, yuk.”

Mila pun tak punya alasan lain selain menuruti keinginan Bu Broto. Mereka berjalan bersama menuju lapangan tenis dan begitu disana mereka menghampiri pria paruh baya dengan rambut sudah penuh uban.

“Pak, kenalin ini Kamila Maharani. Penghuni baru Lagoon Serenity dari blok A5 No.22, yang waktu itu ibu ceritain.” Ujar Bu Broto.

Lihat selengkapnya