Yuda mendorong motornya mengikuti Kiara yang berjalan di sampingnya, Kiara mengacuhkan Yuda meski berulang kali Yuda memintanya untuk naik ke motornya.
"Ngapain sih Lo?" Kiara terlihat kesal karena diikuti Yuda dari tadi.
"Gue udah janji sama Mami buat pulang bareng Lo."
"Ga!" Tolak Kiara ketus.
"Keras kepala banget sih Lo, buruan naik!" Pinta Yuda sedikit memaksa.
"Ga mau, gue bisa sendiri kok." Kiara tetap keras kepala.
"Emang Lo mau naik apaan?"
"Mau naik Transjakarta di halte sana." Tunjuk Kiara.
"Yakin? Ini udah mau magrib lho, tau sendiri kan Transjakarta jam segini rame sama para pekerja yang baru balik ngantor."
Kiara tak menjawab Yuda, ia sedang membayangkan berada di situasi Transjakarta yang berdesakan, ia takut akan menjadi ikan pepes di dalam sana.
"Minimal buat hari ini, kalo besok-besok terserah Lo deh. Gue cuma ga mau dicap cowok ga bertanggung jawab."
Kiara menghentikan jalannya, mungkin lebih baik jika ia pulang bersama Yuda untuk kali ini saja. Hari ini ia begitu ceroboh meninggalkan ponselnya di rumah, hingga tak dapat memesan ojek online atau sekedar memberi kabar pada ibunya. Kalau ia tetap memaksa pulang naik kendaraan umum, maka sudah dipastikan akan membuat Maminya khawatir.
'Tak apalah untuk hari ini saja.' batinnya.
"Oke, cuma karena gue ga bawa ponsel dan ga bisa pesen ojol, jadi gue kepaksa nebeng sama Lo." Cicit Kiara.
"Nih!" Yuda menyodorkan helmnya pada Kiara.
"Oh ya, tapi sebelum kita pulang kerumah, temenin gue sebentar ya." Ujar Yuda saat Kiara sudah naik ke atas motornya.
"Kemana?" Kiara memicingkan matanya.
"Gue mau ketemu temen-temen band gue sebentar buat bahas rundown acara buat minggu depan, band gue mau manggung gitu di Mall…"
"... Gue juga udah minta izin ke mami buat pulangnya agak malam, dan Mami Lo ngijinin. Jadi Lo tenang aja ya, gue bakal jamin Lo ga akan kena masalah di rumah."
"Kok Lo lancang sih!" Gerutu Kiara.
"Harusnya Lo tanya gue dulu sebelum Lo ngomong ke nyokap gue!" Tambah Kiara dengan nada yang masih kesal.
"Ya sorry, gue udah lebih dulu janji ke temen-temen gue sebelum nyokap Lo nitipin Lo ke gue."
"Terserah Lo deh!" Ujar Kiara pasrah,