Gagalnya kisah percintaan Rara di tahun 2019 itu membuat rasa traumatik yang begitu mendalam bagi Rara. Rasa takut, rasa tak percaya lagi pada orang lain, membuat Rara mengunci hatinya tuk tidak berkenalan ataupun menjalin hubungan apapun kepada lelaki.
Ia stuck di tempat yang begitu aja.
Hatinya sudah hancur berkeping-keping. Bahkan ia tak ingin lagi mendengar soal cinta dan cinta lagi. Ia benci dengan hal itu
Baru di pertengahan tahun 2020 ( tepatnya di bulan September ) Rara membuka hatinya kembali kepada sosok lelaki yang bernama Sakti. Rara tak memandang status sosial dari Sakti ini.
Dilihat dari lelaki sebelumnya bisa dikatakan Pekerjaannya mapan punya penghasilan tetap, sedangkan dia.
Tapi Rara tak mempermasalahkan status dari Sakti tersebut. Ia tetap ingin kenal Sakti lebih jauh. Ia berharap dia tak mengecewakannya.
Rara pun juga bersedia untuk chat dengannya tengah malam jam 12 sampai jam 2 pagi. Bayangkan betapa ngantuknya Rara sedangkan pagi harinya Rara harus masuk ke sekolah menjadi guru honorer ( saat itu masih daring pembelajarannya ). Tapi gurunya tetap rutin masuk dari hari Senin - Sabtu.
Kerjaannya ya kerja bakti terus menerus, nggak di kelas nggak di halaman. Capek belum lagi perundungan itu sakit fisik dan juga sakit batin.