Klik, klik!
Renata menekan layar hpnya, mengupload video konten yang baru saja selesai dieditnya. Sip!! Renata tersenyum puas melihat video kontennya yang baru saja diupload dan sudah dilihat oleh banyak pengikutnya dan orang-orang lain di akun Instagram miliknya.
Sekarang, zaman semakin maju. Hanya dengan punya hp, kamu bisa melakukan apapun dari rumah. Mau kerja? Bisa. Mau belanja? Juga bisa. Mau lihat pemandangan luar negeri? Juga sangat bisa. Bahkan berinteraksi dengan idolamu?? Juga sangat-sangat bisa. Hanya dengan modal hp dan internet, sekarang kamu bisa melakukan apapun dari rumah.
Klik, klik!
Yang perlu kamu lakukan hanya tinggal mengikuti perkembangan zaman, menekan layar hpmu dan dunia serasa berada di genggamanmu. Mau belanja barang dari luar negeri pun, kamu akan bisa melakukannya.
Renata-wanita berusia 30 tahun pun melakukan hal yang sama. Setelah keluar dari kerja kantorannya setahun yang lalu, ke sana kemari mencari pekerjaan baru dan selalu gagal karena faktor usia dan pernikahan, Renata akhirnya memilih untuk mengikuti perkembangan zaman. Program afilliate marketing menjadi jalan lain yang dipilih Renata untuk bekerja dan mendapatkan cuan.
Hanya dengan modal hp dan beberapa aplikasi untuk mengedit video, dalam setahun ini Renata sudah mampu meraih uang yang cukup banyak bahkan lebih banyak dari gajinya sebagai karyawan kantoran dan meraih banyak pengikuti di akun Instagramnya. Selain itu, Renata juga menjadi mitra dari banyak brand dari lokal hingga brand ternama berkat pengaruh yang besar terhadap calon pembeli.
“Apa kalian tahu apa itu afilliate marketing?”
Afilliate marketing adalah program mempromosikan produk atau jasa dari brand tertentu dan setiap pembelian barangnya, kamu akan mendapatkan komisi. Semakin banyak pembeli yang membeli lewat promosimu, maka akan semakin banyak komisi yang kamu terima.
Program ini dapat diikuti oleh siapapun, tidak memiliki batasan usia selama kamu adalah seseorang yang sudah dinyatakan dewasa berdasarkan aturan negara. Program ini banyak diminta terutama untuk kalangan orang-orang yang kesulitan mencari kerja karena kebanyakan perusahaan mencari pekerja di bawah umur 30 tahunan. Baik mahasiswa, ibu rumah tangga maupun pekerja yang sudah punya pekerjaan tetap, bisa melakukan pekerjaan ini. Yang perlu mereka lakukan hanyalah membuat konten seperti video, memberikan review yang baik pada produk agar pembeli tertarik.
Kembali lagi pada Renata.
Sebelum menjadi konten kreator dan influencer di medsos, Renata dulunya hanyalah pekerja kantoran biasa. Setiap hari selalu bergelut dengan berkas-berkas, komputer, klien dan rekan-rekan kantornya. Awalnya … seperti kebanyakan karyawan lain, Renata merasa bangga akan pekerjaannya. Akan tetapi, semakin lama Renata semakin tertekan setiap harinya. Hari-hari yang berlalu selalu penuh dengan tekanan dari atasan dan rekan kerjanya, seolah apa yang Renata kerjakan tidak pernah baik di mata mereka. Bahkan di malam hari pun yang harusnya Renata bisa mengistirahatkan tubuh dan otaknya, tidak bisa beristirahat dengan tenang karena pesan dan panggilan yang terus masuk tanpa henti dari atasan dan rekan kerjanya.
Renata terus bertahan dengan pekerjaannya dengan alasan sulit mencari pekerjaan lain di luar sana. Akan tetapi … semakin lama Renata bekerja, Renata semakin merasa rendah diri, kehilangan kepercayaan dirinya dan pikirannya tidak bisa tenang bahkan ketika menutup mata. Setelah enam tahun lamanya bertahan, Renata memutuskan untuk resign, demi dirinya sendiri dan juga kewarasannya.
Renata kemudian mencari pekerjaaan di sana sini, dan selalu berakhir gagal karena faktor usia dan pernikahan.
“Apa Mbak punya rencana untuk menikah mengingat umur Mbak sudah 30 tahun?”