Aku ingin berbagi cerita. Sudah lama sih kejadiannya. Apakah kalian ingin membacanya. Kalau tak mau, atau penakut sebaiknya mundur saja. Jangan diteruskan bacanya. Cukup sampai di titik ini saja.
Yang masih mau terus baca, aku akan menceritakannya. Kejadiannya di sebuah kampus yang terkenal di kota M. Tak perlulah kusebut nama kampusnya. Kampusnya dulu banyak bangunan lama, tapi sekarang sudah lebih baik. Di internet juga termasuk kampus yang lumayan horor, karena banyak cerita yang beredar tentang penampakan jin jahil. Entah itu benar atau tidak, tapi yang kuceritakan ini nyata terjadi padaku.
Saat itu kalau tak salah ingat tahun 2003, sebelum aku benar-benar hijrah menjauh dari dunia pencak silat. Seminggu dua kali kami biasanya latihan di kampus, di "lapangan pantai" itu sebutan tempat kami biasa latihan. Entah mengapa disebut demikian, mungkin karena ada lapangan berumput hijau luas dan banyak tumbuh pohon pinus kayak di pantai.
Di sana ada Auditorium, dan kami sering memakainya sebagai tempat latihan. Kadang juga di gedung tempat sekretariat anak-anak ormawa kumpul, kami menyebutnya gedung Gym, karena dulu dipakai sebagai pusat kebugaran. Kalau sore biasanya di lapangan basketnya, atau di teras perpustakaan kalau pas di pantai dipakai anak-anak pencak silat lain. Di komplek itu ada gedung J tempat anak-anak kuliah Seni, Sastra dan DKV (tempat kuliahku). Orang bilang sih di situ juga angker. Di seberangnya ada gedung I tempat anak-anak PPKn kuliah.
Kejadian pertama yang membekas kualami di gedung I -walau sebenarnya sudah sering ditempat lain-. Saat itu kami latihan rutin sampai jam sebelas malam. Kami pulang sama-sama, melewati lorong gedung I. Biasanya lewat jalan utama, tapi kali ini biar cepat, kami lewat lorong gedung yang tak ada pencahayaan sama sekali. Memang lebih cepat sih, tapi lumayan horor.