20 tahun kemudian.
Sejak penyerangan yang dilakukan oleh ke-enam sekte besar terhadap Sekte Palu Surgawi 20 tahun yang lalu, Bintang Buah Persik yang seharusnya memiliki 8 sekte besar, saat ini hanya tersisa 7 sekte saja.
Namun, yang terlihat di permukaan hanya 6 sekte besar saja karena Sekte Tungku Surgawi yang berfokus pada pemurnian pil telah lama menarik diri dari dunia luar dan hidup dalam pengasingan.
Tidak ada yang tahu dimana lokasi pasti Sekte Tungku Surgawi. Akan tetapi, semua pil yang ada di seluruh penjuru negeri disediakan oleh Sekte Tungku Surgawi.
Tentu saja, Sekte Tungku Surgawi menggunakan bantuan perantara yang paling mereka percaya untuk mendistribusikan semua pil obat yang mereka produksi.
Sejak hancurnya Sekte Palu Surgawi, Kekaisaran Persik Emas mengalami krisis persenjataan dan mengakibatkan kekuatan tempur yang mereka memiliki mengalami sedikit penurunan.
Hal ini tentu saja membuat Kaisar Yang Jun penguasa dari Kekaisaran Persik Emas menjadi pusing. Sebab, ke-enam sekte besar telah menunjukkan niatnya untuk menggulingkan Kekaisaran.
Ke-enam sekte besar itu secara terang-terangan telah berani menyerang beberapa wilayah yang berada di bawah pengawasan Kekaisaran Persik Emas.
Kaisar Yang Jun pun akhirnya mendirikan beberapa kerajaan untuk menjaga wilayah-wilayah itu dan menempatkan para pangeran terbaiknya untuk memimpin masing-masing kerajaan.
4 kerajaan baru yang baru saja didirikan Kaisar Yang Jun adalah Kerajaan Walet Biru, Kerajaan Elang Emas, Kerajaan Langit Merah dan Kerajaan Naga Ungu.
Kaisar Yang Jun sebenarnya telah memerintahkan pada seluruh prajurit istana untuk mencari para master pemurnian artefak yang pernah menimba ilmu di Sekte Palu Surgawi.
Akan tetapi, semua master pemurnian artefak yang merupakan mantan murid Sekte Palu Surgawi telah menghilang tanpa jejak dari seluruh penjuru negeri bersamaan dengan hancurnya Sekte Palu Surgawi.
Sekarang yang tersisa di negeri ini hanyalah para penempa senjata biasa. Tentu saja keahlian yang mereka miliki ini sangat berbeda jauh dengan para master pemurnian artefak. Sebab, para penempa biasa ini tidak memiliki teknik penempaan yang kuat dan hanya mampu membuat senjata dengan kualitas yang rendah. Karena itu, para penempa senjata biasa ini tidak akan pernah bisa menyelesaikan krisis yang dialami Kekaisaran Persik Emas.
Namun, Kaisar Yang Jun tidak pernah menyerah untuk mencari pewaris Sekte Palu Surgawi. Sebab, hanya para master pemurnian artefak dari Sekte Palu Surgawi saja yang bisa mengatasi krisis ini.