Blurb
Kematian hanya menghentikan hidup, bukan cinta. Di ambang kepayahan, dia hadir menyelamatkanku melalui transplantasi hati. Namun, keajaiban itu rupanya hanya ilusi. Aku harus melanjutkan mimpi buruk sejak terjaga dari meja operasi. Lebih panjang. Lebih kejam. Nyatanya, dia tak hanya mewariskan seonggok hepar, namun juga seluruh kenangan dan cintanya, yaitu kamu. Jiwa ragaku dikendalikan. Aku bukan diriku lagi. Hidupku terperangkap dalam avatar. Ini lebih parah dari kematian.