Setelah mengalahkan sosok kegelapan dan merasakan kedamaian baru, Arunika dan Ron kembali ke desa dengan semangat yang membara. Mereka disambut dengan sorakan dan pelukan hangat dari penduduk desa yang telah menunggu kepulangan mereka. Suasana di desa terasa lebih ceria dan penuh harapan, seolah-olah kegelapan yang pernah menyelimuti mereka telah sepenuhnya sirna.
Arunika berdiri di tengah alun-alun, melihat wajah-wajah penuh kebahagiaan di sekelilingnya. “Kita telah melewati banyak hal bersama,” katanya dengan suara bergetar. “Hari ini, kita merayakan keberanian kita untuk menghadapi kegelapan dan menemukan cahaya dalam diri kita.”
Penduduk desa bersorak gembira, dan Ron melanjutkan, “Kita tidak hanya mengalahkan kegelapan di luar, tetapi juga kegelapan dalam diri kita sendiri. Mari kita terus saling mendukung dan menyebarkan harapan kepada satu sama lain.”
Setelah perayaan itu, Arunika merasa terinspirasi untuk melakukan lebih banyak hal bagi desanya. Dia ingin mengadakan kegiatan rutin di mana penduduk desa bisa berkumpul, berbagi cerita, dan saling mendukung dalam perjalanan mereka menuju penyembuhan.
Selama beberapa minggu ke depan, Arunika dan Ron bekerja sama dengan penduduk desa untuk menyelenggarakan acara-acara yang memperkuat ikatan komunitas. Mereka mengadakan pertemuan mingguan di alun-alun, di mana semua orang dapat berbagi cerita tentang perjalanan mereka, tantangan yang mereka hadapi, dan harapan untuk masa depan.