Cave.
Sudah sebulan setelah kejadian terakhir yang dapat membuat Rou drop selama 2 minggu. Kejadian itu cukup untuk membuat Rou menjadi pribadi yang berbeda, ke empat sahabatnya hanya bisa terus menghibur dan memberinya support terbaik, berharap si bungsu dapat membaik.
"Rou makan dulu." Panggil Taylor di depan pintu kamar Rou, sekarang keadaan Rou jauh lebih baik dari beberapa minggu terakhir. Setidaknya sekarang Rou sudah kembali ceria, walau beberapa kali tertangkap melamun dan lebih sering menyendiri.
Mereka akan mengembalikan Rou mereka yang dulu, itu janji mereka.
"Tumben pada ngumpul?" Ucap Rou saat menuruni tangga dan menatap 4 lelaki sedang duduk manis di meja makan, hari ini hari minggu wajar saja kegiatan sekolah dan pekerjaan menjadi sedikit ringan, terkecuali Alex. Tapi, apa pun akan dilakukan Alex demi mengembalikan adik kecilnya yang dulu.
"Lo ngusir kita?" Tanya Taylor yang akhir akhir ini terlular Jevan dan Joshua ke cerewetan nya. Jevan dan Joshua yang mendengar pernyataan dari sikecil pendiam itu pun bertepuk tangan bangga atas didikan nya, percayalah tak akan bertahan lama.
"Utututu gitu aja ngegas diajarin Jevan ama Joshua ya?" Tuduh Rou sembarangan sambil mencubit pelan pipi Taylor.
"Tai, gue mulu yang salah dah perasaan." Jevan mencebik kesal. "Dua in." Balas Joshua tak lupa sengan sinisan nya pada Rou.
"Gue mau buka usaha nih ngomong ngomong." Rou membuka suara lagi, Jevan sampai terbatuk batuk mendengar apa yang dikatakan Rou.
Alex meletakan sendok dan garpunya lalu kembali menatap Rou lembut. "Rou udah pernah bilang sama kak Alex kan tentang ini." Ucap Rou yang diangguki Alex.
"Jadi mau gimana?" Alex mulai serius dengan percakapan Rou, semua demi kebaikan Rou. Mereka akan senang jika Rou bisa mendapatkan uang sendiri dan tidak ketergantungan pada mereka, setidaknya untuk jaga jaga di masa depan.
"Kalau Rou buka Cave gimana?" Rou. Joshua dan Alex saling menatap satu sama lain, sedangkan sisanya hanya menyimak karena hanya dua orang itu yang mengerti tentang bisnis.
"Kalo gue pribadi sih setuju setuju aja Rou, tentang konsep Cave sih bebas. Gue mau ngusulin aja sih tempat yang bagus, kalo menurut gue ada beberapa tempat yang lumayan ramai dipenuhi oleh anak muda cuma ya gitu masih ada beberapa kekurangan disana." Joshua memberi saran dan di beri anggukan oleh Rou.
"Rou sih mau buat konsep yang modern tapi juga masih menyatu dengan Alam, Rou mau buat beberapa tempat yang tembus pandang kearah luar, dan diluar harus ada view yang cukup bagus. Rou juga mau buat tempat khusus buat anak anak sekolahan atau kampus untuk ngerjain tugas." Rou. Alex dan Joshua mengangguk menyetujui rencana Rou.
"Bagus, gue suka. Jaman sekarang pasti banyak anak muda yang pengen nongkrong di Cave Cave dengan View bagus. Anak anak introvert juga masih bisa menikmati waktu sendiri dengan ruang pribadi." Rou tersenyum mendengar ungkapan dari Alex.