Jakarta, Desember tahun 2010
#3 hari yang lalu
Dentuman musik menghentak dan menggelegar memenuhi seluruh ruang klub malam. Di sebuah meja terdapat 1 orang wanita cantik blasteran jepang indonesia menggunakan pakaian dengan punggung terbuka, gadis muda itu bernama Rachel.
Rachel mempunyai kulit kuning langsat khas orang indonesia, matanya yang sayu dan wajahnya cantik natural. Tubuh Rachel tinggi semampai bak model dan lekukan tubuh rachel seperti gitar spanyol yang hanya menonjol di bagian atas dan bawah. Dipunggung wanita tersebut ada sebuah tato bergambar kupu-kupu berwarna ungu kebiruan.
Ketika gadis berumur 21 tahun itu sedang asik menari sendirian di tempatnya sambil menikmati dentuman musik. Tiba-tiba datang segerombolan pria menghampiri meja gadis tersebut.
Dari penampilan Para pria yang mendekati gadis jelas terlihat mereka bukan pria baik dan kedatangan mereka juga tidak dengan itikad yang baik.
“Hi cantik!” ucap seorang pria berambut gondrong yang tiba-tiba langsung berjoget di belakang Rachel.
Rachel tidak menggubrisnya dia tetap asik menikmati dentuman musik yang semakin menghentak dan lampu klub malam yang gemerlap.
“Wah cantik-cantik sombong!” ucap salah seorang pria lainnya.
“Berapa sih harga kamu buat muasin kita berlima? 10 juta? 20 juta? Atau 40 juta? Sebut dong harga mu sayang!” ucap pria lainnya sambil mencoba membelai pipi Rachel.
Rachel segera menepis tangan pria tersebut dengan cepat akan tetapi Rachel tidak menghentikan gerakan tariannya menikmati dentuman musik.
Kelima lelaki tersebut memandangi Rachel yang sedang menari dengan penuh nafsu, gerakan rachel yang seirama dengan dentuman musik membuat ke lima pria yang merupakan anggota sebuah gangster yang menguasai daerah kabupaten bekasi menjadi sangat bergairah.
“Sayang ayo dong temani kita! Klo kamu ga mau digilir sama kami berlima pilih satu dari kita yang boleh nikmatin tubuh kamu sepuasnya!” ucap lelaki gondrong sambil menjilati bibirnya ketika melihat Rachel menari.
Dari kejauhan ada 5 orang lelaki yang memperhatikan Rachel sedang di ganggu segera menghampiri tempat Rachel.
“Hey kalian jangan ganggu gadis itu!” ucap seorang lelaki berbadan tegap sambil mendorong pria berambut gondrong.
“Kau...kurang ajar berani kau mendorong ku! Kau tidak mengenal aku?” ucap Pria berambut Gondrong kesal.
“Seekor serigala tidak akan mengenal tikus got! Pergi kalian ini daerah kekuasaan serigala hitam jangan membuat kegaduhan disini!” bentak Pria berbadan tegap.
Sedangkan Rachel tidak mempedulikan semua keributan tersebut dia hanya membakar rokoknya dan setelah itu Rachel lanjut menikmati dentuman musil yang menghentak di klub malam yang terkenal di daerah bekasi kota tersebut.
“Cih hanya serigala kampung! Aku gondrong wakil ketua Cabang The Beast! Aku tidak ada urusan dengan kalian para seriga hitam, aku ke sini untuk bernegosiasi dan menusuk lubang surgawi gadis ini sampai pagi. Hahahaha!” ucap pria Gondrong tersebut sambil memeluk Rachel dari belakang.
“Kau....!” Pria berbadan besar itu segera menghampiri ke arah Rachel.
Akan tetapi baru saja pria berbadan besar itu melangkahkan kakinya Rachel segera membanting pria berambut gondrong tersebut dan menjatuhkannya.
Brak
Keempat rekan pria berambut gondrong tersebut terkesima ketika melihat Rachel membanting temannya dalam satu gerakan.
Rachel kemudian segera mengambil botol minuman yang ada di mejanya dan dia pecahkan botol tersebut dengan cara memukulkan botol tersebut ke kepala pria gondrong.
Prank
Jleb...jleb..jleb.
“Jangan ganggu aku bajingan mesum!” ucap Rachel setelah menusukan pecahan botol tersebut sebanyak 3kali ke leher pria berambut gondrong.
Dalam satu gerakan Rachel berhasil membunuh pria berambut gondrong tersebut, ke empat teman pria berambut gondrong itu naik pitam ketika melihat pria berambut gondrong sudah merenggang nyawanya.
Akhirnya keributan di klub malam itupun tak terelakan, ke empat pria tersebut segera memberikan kode kepada kawanannya untuk mengeroyok Rachel dan 5 orang pria yang tadi mencoba membantu Rachel.
Rachel hanya tersenyum, ketika ke lima anggota Serigala Hitam sendang bertarung dengan lima orang anggota Geng The Beast. Rachel menguncir rambut panjangnya yang tergerai sambil menatap puluhan anggota The Beast yang berlari kearahnya dengan penuh amarah.