Awalnya ingin bangun rumah tangga, entah kenapa endingnya malah bangun dari mimpi.
Namaku Ozy Regantara, anak dari seorang pejabat tinggi di daerahku. Sejak kecil aku tidak pernah mencintai pendidikan. Karena aku belajar dari ayahku, orang yang pendidikannya tinggi. Malah dialah yang tidak patut untuk di contoh, korupsilah, semena-menalah, selalu ingin di hargai tanpa tau cara menghargai.
Hingga akhirnya aku tidak tamat di bangku sd. Setelah ayahku meninggal, ibu memasukkanku ke sebuah pondok pesantren. Dimana dipondok itu penuh akan aturan. Dan disanalah aku mulai mengenal sesungguhnya apa itu hidup.
Disana aku belajar banyak, mulai dari shalat, mengaji, puasa, hingga amalan sunnah lainnya. Bayangin aja ngga tammat sd langsung di masukkan pesantren. Wiuuu banget.
Bukan hanya itu, disana juga aku menemukan sosok penyemangat hidupku. Namanya Oza Lativa, santri putri yang begitu dingin. Dan itu yang membuatku tertarik untuk mengenalnya lebih dekat.