Raisan Bara

Oleh: gilang arum puspita

Blurb

Suatu hari aku-Raisan Bara-harus menerima kenyataan sebagai jalan hidup dan berkawan pahit dengan bayangan seorang perempuan mengawal keseharian. Orang lain hanya mendengar percakapan sementara aku menjadikannya tujuan di hatiku. Dia bersembunyi di balik semua orang yang dekat denganku. Adalah garam yang mencemerlangkan tirai-tirai. Pilihan hidup santai namun penuh usaha di masa sulit. Katanya harus berani mengucapkan kebenaran bagaimana kita tetap membara di tengah pembekuan kota. Dalam bayanganku perempuan bernama Nona masih sama. Dia rapuh namun tanpa diduga mampu menanamkan pengaruh. Kualitas yang dimiliki selalu membekas untuk memintaku kembali ke titik awal lagi sebelum semua dimulai.

Lihat selengkapnya