Blurb
Kita adalah dendam yang seharusnya diselesaikan. Tapi takdir terlalu pandai dengan mengelabuhi kita lewat hal-hal mengesankan. Hingga pada waktunya fakta berkata, namun kita tidak bisa menerima realita.
Aku, kamu, terjatuh ke dasar renjana yang tak seharusnya.