CHAPTER 9
PERJANJIAN DI LAWANG GENI
“Siapa kamu ini ? Dan bagaimana kamu bisa masuk ke desa ini ? Seharusnya lawang geni menghalangi langkahmu..” tanya Pangeran Cinta dengan lugas.
Kini wanita seram berambut panjang yang mendekati pangeran cinta dan menunjuk langsung wajahnya yang tertutup itu.
“Kamu..” katanya dengan suara serak yang menyeramkan. “tidak akan bisa menghalangi kami..”
Pangeran Cinta tertawa meledek, “Aku rasa aku tahu tujuan kalian kemari.. Tapi lebih baik kalian mundur saja, aku tidak akan melepaskan gadis kota itu..”
Kini sang nenek tua yang mendekatinya, “Kita lihat saja hasilnya.. tapi ingat kalo sampai kamu berani menyentuhnya.. kamu akan tahu berhadapan dengan siapa..”
Pangeran Cinta mendekatkan wajahnya ke nenek itu, “Kita lihat saja nanti hasilnya.. sekarang pergilah sebelum aku bertindak kasar..”
“Kami tidak akan pergi sebelum membawa gadis itu keluar dari desa ini..” tukas sang nenek.