Dalam kehidupan manusia akan mengalami siklus kehidupan mulai dari diciptakan, lahir, meninggal dan hidup setelah kematian.
Sesuai dengan firman Allah Ta ‘ala;
"Allah menciptakan kamu, kemudian mewafatkan kamu ada yang dikembalikan kepada umur yang paling lemah supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatu pun yang pernah diketahuinya. Sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi maha kuasa (QS. An-Nahl 16:17).
sebagai umat muslim kita percaya tentang adanya kehidupan setelah kematian, sebagai hamba kita akan mempertanggungjawabkan apa segala perbuatan baik dan buruk kita selama hidup di dunia. Oleh karena itu selama hidup, ingin berbuat kebaikan, berlomba dalam kebajikan agar dapat menjaga diri dari siksa kubur. Siksa kubur itu ada, siksa kubur itu nyata dan pasti akan terjadi. Kecuali bagi orang-orang yang bertakwa yang timbangan amal kebajikannya lebih banyak dari pada keburukannya, maka mereka akan terhindarkan dari siksa kubur itu dengan rahmat dan izin Allah.
a. Apakah yang dapat menjaga diri kita dari siksa kubur
1. Amal Saleh
Sesungguhnya orang mati dapat mendengar suara langkah kaki orang-orang yang pergi meninggalkannya, jika dia seorang mukmin, maka amalan seperti Shalat ada di atas kepalanya, puasa berada di sebelah kanannya, zakat berada di sebelah kirinya dan segala amalan baik lainnya ada di sekitar kakinya. Datanglah kedua malaikat Rakib dan Atid yang akan membacakan segala perbuatan baik dan buruk selama beliau di dunia." Tergambarlah segala perbuatannya dahulu, jika amalan baik lebih besar dari keburukan dengan izin Allah beliau yang telah meninggal akan ditampakkan indahnya surga, dan terhindar dari siksa kubur. Adapun sebaliknya bagi mereka yang berat amal keburukannya lebih banyak dari kebaikannya maka akan mendapat siksa kubur dan akan ditampakkan neraka jahanam kepadanya.
2.Shodakoh
Sesungguhnya sodakah akan memadamkan panasnya kubur bagi pemilik sodakah (HR Tobroni,Hasan).
3.Bertaubat kepada Allah sebelum azal menjemput.
4.Perbanyak membaca QS Al-Mulk setiap malam agar terhindar dari siksa kubur.
Sesuai dengan Sabda Rasul,
Barang siapa membaca surat Al-Mulk setiap malam, maka Allah akan menghalanginya dari siksa kubur. Kami di mana Rasulullah menanamkan surat tersebut al'maniah(penghalang dari siksa kubur). Dia adalah salah satu surat dari kitabullah. Barang siapa membacanya setiap malam, maka ia telah memperbanyak berbuat kebaikan (HR Nasai Al Hakim, shohih).
b. kubur itu gelap dan seram
c. Siksa kubur itu menimpa ruh dan jasad atau terkadang ruhnya saja
d. Bentuk-bentuk siksa kubur
1. Ada yang di pukul kepalanya dengan sebongkah batu.
2. Ada yang di robek mulutnya dari mulut sampai tengkuk dengan pengait besi
3. Ada yang didihkan dengan api yang panas
4. Ada yang di jejali mulutnya dengan batu sambil berenang di sungai darah.
Dan beragam jenis siksa kubur yang lainnya.(Riwayat Bukhori dari Samurah bin Jundup).
Bahkan ada yang di siksa dengan di potong lidahnya.
" Aku pernah mendatangi sekelompok laki-laki pada waktu Isra' Mikrajku' yang lidah mereka sedang di potong-potong dengan alat pemotong dari neraka. Aku bertanya “Siapakah mereka wahai jibril?" Beliau menjawab. ‘Mereka adalah para khatib yang memerintahkan manusia dengan kebaikan, sementara melupakan diri mereka sendiri padahal mereka membaca Al-kitab, apakah mereka tidak berpikir?"(Shahih imam al-Haitsami dalam Majma Zawaid).
Penyebab siksa kubur itu ada 2 perkara
1. Umum; segala jenis kemaksiatan dan dosa