Blurb
Saat lari pagi, Mya bersama teman-temannya tanpa berpikir panjang memakan buah delima yang terletak di sebuah tanah kosong. Mereka mencari pemilik pohon jambu itu untuk meminta keikhlasannya.
Bu Suroso pemilik tanah itu ternyata seorang pengusaha wanita yagn sukses dan terkenal akan kedermawanannya. Ia memberikan mereka hadiah untuk tinggal sebulan selama liburan semester di villa miliknya. Hadiah itu sebagai bentuk kekagumannya atas kejujuran mereka dan juga sebagai syarat untuk memaafkan kekhilafan mereka itu.
Mau tidak mau mereka harus berangkat ke lereng gunung merapi, tempat dimana villa itu berada. Demi sekerat buah delima yang sudah terlanjur mereka makan. Mampukah mereka bertahan di villa itu selama sebulan? Apa yang akan mereka lakukan ketika misi menghabiskan liburan di villa itu berubah menjadi misi penyelamatan diri...