Rayla

Rivaldi Zakie Indrayana
Chapter #7

Kemenangan

Tanpa terasa Rayla sudah satu bulan menjadi seorang Siswi SMA dan sudah banyak cerita yang ia dapatkan. Akan tetapi sampai saat ini juga dirinya masih belum bisa “move on” dari cerita-cerita sepanjang Masa SMP.

“Eyang, aku pulang!” Kali ini Rayla pulang ke rumah neneknya yang terletak di Perbatasan Arcamanik-Antapani. “Iya masuk saja.” Sahut eyang yang saat itu tengah menatap layar kaca televisi guna memantau perkembangan jalannya sidang gugatan hasil pilpres di MK. “Sidangnya baru mulai jam berapa?” Celetuk Rayla yang kini telah mengganti pakaiannya. “Alah ini juga molor, barusan waktu kamu pulang sidangnya baru mulai.”

Rayla hanya mengangguk mengerti di sebelah eyang. Tadi sore saat pulang sekolah, Rayla sempat merasa penasaran apakah Jokowi mengalami kekalahan di MK setelah menang di KPU sebulan lalu. Namun apa pun yang terjadi nanti, kini ia tetap melihat beritanya di TV.

“Jadi ada tiga kemungkinan dari hasil sidang, pertama kalau gugatan ditolak Jokowi tetap menang, kedua kalau gugatan diterima jadinya Prabowo yang menang, tapi ada kemungkinan juga fifty-fifty.” Ucapan eyang kali ini membuat Rayla sedikit mengernyitkan dahi “Maksudnya fifty-fifty apa eyang?” “Sebagian-sebagian, jadi ada poin-poin yang dikabulkan tapi ada juga yang ditolak.”

Kemudian Rayla mengalihkan isu saat sidang belum satu jam berjalan.

Sekarang di SMA ada Pelajaran Bahasa Jerman, Perancis, Arab sama Jepang lho eyang. Terus aku ikut Pelajaran Bahasa Jerman sekarang.”

“Bahasa resmi PBB apa saja yang dipelajari di sekolah?”

“Perancis sama Arab doang, eyang. Emangnya kenapa?”

Lihat selengkapnya