Dua hari setelah kelulusan...
"Sekolah kita mengundang bintang tamu? Siapa?" Hana sibuk melontarkan pertanyaan.
"Kau ini berisik sekali" omel Junghoon.
Aku hanya bahagia melihat tingkahnya hanya tersenyum.
"Ya! Jugnhoon-ssi!" Hana geram, dan langsung memukul kuat pundak lelaki itu, di tambah lagi dengan cubitan kecil yang di keluarkan Minji.
"Kau tau Yoonji?" giliran aku yang mendapat pertanyaan itu.
"NCT Dream, Enhypen, TXT, Seokjin, Jimin, Jungkook, V" kataku menjawab dengan cepat.
"Kenapa hanya berempat? Suga? J-Hope? RM?" Hana bertanya lagi.
"Mereka sibuk" kataku.
Hana tidak lagi bertanya, tapi bisa ku tebak dari ekspresi wajahnya yang ingin kembali bertanya.
"Baiklah, ayo berangkat, dan nikmati konser perpisahan kita" ucap Leo.
"Tunggu!" kataku.
"Ada apa lagi Yoonji?" kata Junghoon.
"BTS akan hadir semua"
"Lalu?"
"Aku sangat senang"
"YOONJI!"
"Hahaha, maafkan aku. Ayo berangkat" kataku.
...
Tujuh lelaki berklan BTS, tujuh lelaki berklan NCT Dream, tujuh lelaki berklan Enhypen, dan lima lelaki berklan TXT itu kini sudah datang, dan aku tak percaya impian kami bisa tercapai akan mengadakan konser besar-besaran disini. Dan lebih beruntungnya lagi, aku di tunjuk menjadi mc dengan Leo yang telah menemukan cintanya. Hana.
Aku, dan Leo selaku mc, membuka acara ini. Tepuk tangan bergemuruh riang. Bukan hanya angkatan kami, tapi seluruh siswa sekolah ikut menikmati pesta kelulusan ini.
Aku kembali ke tempat setelah membuka acara.
Lagu pertama terdengar adalah 'Let me in (20 Cube) dari Enhypen.
I'll give you my lo lo lo love
I'll give you my love
I'll be your boyfriend
I'll give you my blo blo blo blood
I'll give you my blood
I'll be your boy boyfriend
"Aku ke belakang sebentar" kata ku pada Leo.
Lelaki itu mengangguk.
Aku pun melangkah pergi menuju belakang panggung. Disana aku bisa merasakan semua mata tertuju ke arah ku. Tapi, aku benar-benar tidak peduli, aku harus mengangkat telpon yang sedari tadi berdering.
"Ya? Ada apa?"
"Yoonji"
Suara itu membuatku terdiam, itu suara Seojin. Bodoh! Harusnya tadi aku melihat dulu siapa yang menelpon.
"Bagaimana kabarmu?"
"Aku baik"
"Bagus kalau begitu, kau pasti sedang menikmati konsernya, apa aku mengganggumu?"
"Tentu saja" kataku cepat.
Biarkan saja aku seperti itu, aku terlanjur patah hati karenanya.
"Haha, baiklah, kalau begitu selamat bersenang-senang"
Tanpa ku jawab, aku langsung mematikan telponnya.
"Menyebalkan" gerutuku.
Aku berbalik, dan saat itu aku di kejutkan oleh sosok lelaki yang berdiri tak jauh dariku.
"Hai" sapanya.
V? Kim Taehyung? Ya ampun! Aku tidak menyangka dia akan menyapa ku seperti itu.
"H...hai" aku membalas sapaannya.
"Tidak perlu terpukau seperti itu, anggap saja aku ini temanmu" katanya yang seakan membuat jantungku berhenti berdetak.
"Siapa namamu teman?"
"Y...yoonji, Kim Yoonji" aku masih gugup.
V menepuk pundakku.
"Ayo kita berteman" katanya.
Hidupku, haaaaaa... dia mengajakku berteman, hadiah istimewa apalagi yang akan di berikan Tuhan padaku?
"Tentu saja" kataku bersemangat.
Akhirnya terjadilah perbincangan seru antara aku, dan V.
...
Look around dulleobwado ontong jiteun pureunbit
Kkaman bam machi gipeun mure jamsuhan deusi
Meongmeokam soge neoui moksoriman tturyeothae
Eojjeoji
Naege neon darananeun jeo supyeongseon gatji
Nunape neoreul dugoseodo naneun ttodasi
Geuriwo neoneun padocheoreom nareul samkiji
Eojjeoji
Oh you and I
Neon adeukan naui bada
Nan neoui pume ppajyeo
You and I
Neoege ga dako sipeo
I will dive into you you you
I will dive into you you you
I will dive into you
Gunggeumhae ne mam hangaunde naneun eodinji
Pyoryuhae moreuneun chae hanbeon gaboneun geoji
Mangmakae gakkeum i maeumui kkeuteun eodilji
Neoinji
Simgakae neol seuchineun barammajeo jiltuhae
Ne ppyame naeryeoanjeun dalbitdo annoying me