Blurb
Akibat mencoba bermain dengan api cinta membuat Nayara memiliki trauma. Mungkin orang akan beranggapan bahwa Nayara terlalu berlebihan, namun bagi gadis itu hal tersebut sangat merendahkan harga dirinya.
Pertemanan bersistem stratifikasi yang pernah dilalui di bangku SMP pun membuatnya takut berhadapan dengan orang-orang yang berpenampilan sosialita. Hal itu membuatnya sulit untuk bersosialisasi di manapun.
Memasuki masa SMA, Nayara percaya akan ada hal indah yang akan ia dapatkan. Ke luar dari zona muramnya, gadis itu pun mengikuti berbagai macam perlombaan hingga memberanikan diri bergabung dengan salah satu organisasi.
Siapa sangka dari organisasi tersebutlah hal yang ia percayai benar-benar didapatkannya. Namun, ujian seketika menimpa. Gadis itu harus memikirkan secara matang konsekuensi atas pilihannya sendiri.