Rewind>>

Syarifah Suharlan
Chapter #25

Menteng

MENTENG

 

           Bulan Februari 2022 bulan perubahan cinta, sang security yang pernah menyimpan nomor gawaiku saat ini menelponku dan berbincang dalam suasana bertukar cerita tentang pekerjaan. Hatiku yang sedang kosong merasa terisi dengan kehadirannya walau hanya dalam suara yang kudengar saja dari handphone yang kupunya.

           “Assalamu’alaikum bund..”

           “Waalaikumsalam, ini siapa?”

           “Saya Security Riyadi, kampus Sukmajaya.”

           “Oh si bapak security.”

           “Iya bund…”

           Dari perbincangan sederhana itu hari-hariku terisi dengan percakapan-percakapn informasi tentang kerjaan sehari-hari. Aku terpaut usia dua tahun lebih tua darinya. Sebagai sesama orang Betawi dan Sunda, kekocakan kata-kata bercandanya membuat kami terpaut akrab. Aku menanyakan statusnya yaitu duda, dia menanyakan statusku janda cerai resmi pengadilan agama.

           Aku tidak meninggikan status pendidikanku kepadanya, aku berfikir selama komunikasi lancar dan terdapat ruang adaptasi yang menimbulkan kenyamanan, aku menerima saja orang baru di dalam kehidupanku.

           “Abang boleh berkunjung ke rumah bunda ga?”

           “Oh boleh silahkan.”

           “Besok ya, setelah abang selesai tugas jaga pagi.” Ucapnya lagi.

           “Oh ya bisa.” Jawabku.

Lihat selengkapnya