Blurb
Terlukis seperti rumah tak berpintu dan jendela. Seorang anak perempuan menginginkan pulang ke rumah seorang bapak. Namun, tiada pintu dan jendela untuk anak perempuan itu masuk. Sang bapak tidak menerima kepulangannya, karena dendam masa lalunya.
Tentang kerusakan rumah tangga, seorang anak perempuan yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang kedua, harus berpisah dengan seseorang yang disayangi. Ini soal kebencian, kekecewaan, dendam, dan seorang anak yang menginginkan kasih sayang.
"Anak itu namanya Sekar. Aku sengaja bawa dia kesini, karena ingin berkelahi."