RYDER UNTUK ARTHUR

Lilis Alfina Suryaningsih
Chapter #28

Bab 28 | Sungguh Terlalu

Ini di luar dugaan semuanya sudah di setting padahal Tapi masih saja ada yang membuat celah

***

Gara-gara kejadian itu membuat Arthur dan Cyan kembali bersama seperti biasa. Mungkin hatinya sudah menerima kenyataan ini dan sekarang yang mereka lakukan adalah melanjutkan takdir ini.

Dan sekarang hari ini Arthur mengajak Yuzaki dan yang lainnya untuk kumpul di rumah, sebelum mereka menuju suatu tempat dimana SMAN Adiwangsa mengadakan acara festival olahraga yang dimana bintang tamu nya adalah Yuzaki dan kawan-kawan, namun bukan ide dari Arthur saja melainkan ada ide dari Natha.

"Aduh, anak Mama sama Papa ganteng banget. Hari ini ada acara penting ya?" tanya Mama.

"Iya Ma, do'ain Arthur ya Mama, Papa mudah-mudahan acara Arthur berjalan dengan lancar," jawab Arthur sambil meminta doa restu.

Setelah itu Arthur menyelami mereka dan pamit untuk menuju ke hotel Yuzaki dan yang lainnya sedangkan kedua orang tua nya akan ke rumah sakit. Kebetulan Arthur tahu dimana alamat hotel mereka dan ini pertama kalinya ia akan bertemu teman-teman saudara kembarnya yang memang tidak pernah Arthur kenal sama sekali.

Dan ini pertama kali Arthur melakukan tindakan ini, apalagi tidak rencana sebelum nya. Semua di lakukan secara spontan begitu saja dan Arthur tidak bisa melakukan apa-apa kecuali mengajak Yuzaki dan yang lainnya.

Akhirnya sesuai permintaan Natha mau tidak mau Arthur harus menggunakan motor untuk menjemput kedatangan Yuzaki dan kawan-kawan ke hotel menuju SMAN Adiwangsa.

Dan ini adalah motor yang sering di pakai oleh Juan. Perdana bagi Arthur mencoba motor ini.

"Ju, aku pinjem dulu ya motor kamu."

Arthur mulai meninggalkan rumah untuk sampai hotel dengan setelan formal dan tidak lupa helm dan jaket yang menambah ketampanan seorang Arthur, dan kebetulan jaraknya tidak jauh jadi Arthur sampai di sana.

"Sudah siap?" tanya Arthur sambil membuka kaca full face nya.

"Udah. Langsung aja yuk," jawab Yuzaki.

Tanpa basa-basi lagi. Arthur memimpin pasukan ini di depan yang langsung di ikuti lainnya, kebetulan karena jalannya sudah di khususkan jadi jalanan hari ini lenggang saja dan terlihat hanya beberapa warga yang tahu tentang mereka.

Sampailah mereka disana bersamaan dengan ledakan converti menandakan bahwa mereka sudah ada di sini, setelah itu music dibunyikan beriringan untuk mengikuti langkah kaki irama mereka yang akan segera masuk ke SMAN Adiwangsa.

Akhirnya salah satu dari siswa itu menuntun mereka menuju ke sebuah ruangan yang memang telah disiapkan oleh mereka.

Lihat selengkapnya