🍁
Aleta berjalan dengan anggun di lorong rumah sakit, sesekali ia menyapa pasien yang berada di lorong rumah sakit.
Pasien-pasien di rumah sakit itu sangat menyukai Aleta, menurut mereka Aleta adalah orang yang ramah dan sangat baik hati.
Aleta sering kali membayarkan administrasi bagi orang yang tidak mampu untuk membayar pengobatan di rumah sakit, Aleta bahkan mendonasikan setengah gajinya di untuk anak berkebutuhan khusus.
Aleta sekarang sudah menjadi dokter muda yang sukses, ia menjadi dokter bedah umum di salah satu rumah sakit terkenal di kotanya.
Aleta merasa berhutang budi pada Milka karena Milka sudah membiayai hidupnya sampai seperti ini, ia berjanji akan membalas jasa-jasa Milka selama ini.
"Dok, Dokter sudah mau pergi?" tanya salah satu suster yang menghampiri Aleta.
Aleta menghentikan langkah kakinya, ia mengangguk. "Iya, saya mau ketemu sama orang yang saya sayang," jawab Aleta.
Suster itu tersenyum. "Pasti calon suami Dokter Aleta ya," tebak perawat itu.