Sad Girl

Neng Jihan
Chapter #55

🍁{Chapter 54}🍁

🍁

Aleta melonggorkan peluakannya pada Alvado, Aleta mendongokkan kepalanya agar bisa menatap mata Alvaro. "Aku kangen kamu Al," ujar Aleta.

Alvaro tersenyum. "Aku juga kangen kamu Sayang," balas Alvaro.

"Aku udah denger semuanya dari Rin Al, kenapa kamu mutusin pergi dari rumah?" tanya Aleta.

"Karena kamu. Pikiranku dipenuhi sama kamu, duniaku dipenuhi senyuman kamu, gimana aku bisa hidup tanpa kamu?"

Ucapan Alvaro mampu membuat jantung Aleta berdetak tidak karuan, Aleta memalingkan wajahnya ke arah lain. "Apaan sih Al, gombal akh," ucap Aleta merasa malu.

Cup!

Alvaro mengecup singkat pipi Aleta, saat ini di matanya Aleta sangat menggemaskan dengan pipi yang merah merono karena malu. "Ucapan aku serius, jadi kamu jangan coba-coba pergi dari aku karena aku gak bisa hidup tanpa kamu. Maafin aku Ta, maafin aku karena udah ingkar janji sama kamu," ungkap Alvaro.

"Ingkar janji? Apa maksud kamu Al?" tanya Aleta tidak mengerti dengan ucapan Alvaro.

"Aku udah ingkar janji, aku pernah janji bakal selalu di samping kamu tapi aku malah ninggalin kamu. Maafin aku Ta," Aleta bisa melihat tatapan Alvaro yang terlihat sendu dan seperti merasa bersalah padanya.

Aleta mengulurkan tangannya lalu ia mengelus pipi Alvaro. "Aku ngerti Al. Aku seneng kamu udah kembali, kamu gak perlu ngarasa bersalah sama aku lagi," ucap Aleta lembut.

Alvaro tersenyum lalu ia kembali memeluk Aleta. "Makasih Sayang, ayo kita berjuang sama-sama," ujar Alvaro.

Alvaro dan Aleta duduk di sofa yang ada di balkon cafe. Mereka mengamati langit yang terlihat cerah. "Ini cincin dari kamu kan Al?" tanya Aleta sambil menunjukan cincin yang masih setia terpasang di jari manisnya.

Lihat selengkapnya