Dengan kelakuanku yang terbilang cukup mengesalkan saja kamu tidak marah. Bahkan bersamaan dengan sifatku, orang tuaku juga memiliki sifat yang sama denganku. Kamu selalu sabar untuk menghadapiku.
***
"Tha, nggak mau mampir dulu ke rumah?" Tanya Salma.
"Nggak!" Tolak Antha singkat.
"Yah, please tha, untuk sekali ini aja!" Bujuk Salma.
Antha tau jika dirinya menolak ajakan Salma, Salma pasti akan terus memaksanya sampai Antha menuruti permintaanya itu, jadi, apa boleh buat, Antha terpaksa menerima ajakan Salma."Yaudah deh, tapi gue cuman minta minum doang ya, abis itu gue mau langsung pulang!" Ucap Antha.
"Oke, siap Antha!" Jawab Salma semangat.
Tok! Tok! Tok!
"ASSALAMUALAIKUM, MAH, SALMA UDAH PULANG NIH, BUKAIN PINTUNYA DONG!" Suruh Salma sambil berteriak.
"Iya sebentar!" Teriak seseorang dari dalam rumah.
'Kreek' (Suara pintu terbuka)
"Eh Salma, kok tumben pulangnya sore sore banget, biasanya kalo mama nggak jemput kamu pulangnya lebih awal!" Ucap Mirla (Mama Salma) dengan ekspresi sedikit cemas saat melihat anaknya baru pulang.
"Iya mah, tadi Salma abis ngejenguk ayahnya Antha di Rumah Sakit, nih Antha nya, tolong kasih minum dulu boleh mah, Salma mau ganti baju dulu nih!" Pinta Salma kepada Mirla.
"Yaudah, sana ganti baju dulu, biar mama yang ngambilin Antha minuman ya!"
"Owh, jadi ini yang namanya Antha?" Basa basi Mirla.
"Iya tante, saya yang namanya Antha!"
Jawab Antha.
"Ternyata ganteng ya, pantesan Salma sampe kesemsem sama kamu!"
"Kamu anak baru pindahan mana?" Tanya Mirla.
"Saya pindahan dari SMA Melati!" Jawab Antha.
"Yaudah tante ambilin minuman dulu ya, Antha mau minum apa?" Tanya Mirla.
"Air putih aja deh tante!" Jawab Antha malu malu.
"Air putih aja, dirumah tante ada banyak minuman loh Antha!" Tawar Mirla.
"Hmm.. kalo ice green tea ada tante?" Tanya Antha yang sudah sangat kehausan.