Sesuai janji Agam tentang penambahan Royalty,akhirnya Reina menandatangani kontrak baru dengan Perusahaan penerbitan milik Agam,dan sesuai janji Reina pun dia bersedia untuk membuka Jumpa Fans di Perpustakaan umum di kota Jakarta
Siang itu,suasana begitu ramai akan pengunjung,Reina baru tiba di tempat itu,tidak ada yang mengenali dia,karena memang dia tidak mengekspos dirinya sebagai penulis,ini merupakan kali pertama dia hadir dan memperkenalkan diri di halayak Ramai sebagai Reyn Pradipta,
dengan hati hati dia menerobos kerumunan orang yang sudah berjejal di perpustakaan,sesuai jadwal acara Jumpa Fans akan dilaksankan di jam 10 pagi,
Reina pun menghampiri Agam dan Arimbi yang sedang sibuk menata dan mengecek untuk pelaksanaan Jumpa Fans itu
"Gam."
Agam menghela nafas kesal karena Reina datang diwaktu yang amat mepet
"aduuh Roro Roro...jam berapa ini"cecar Agam sambil menunjuk jam yang meligkar ditangannya
"sory sory macet"
"macet aja jadi alesan,dasar Roro Jonggrang"umpat Agam kesal
Dengan kesal Reina hampir menjambak Agam,namun Agam menghindar sambil menggodanya
"gak kena gak kena"goda Agam dengan tingkah nya yang konyol
"heee kalian tuh jangan berantem,ga liat apa karyawan kamu pada liatin"tukas Arimbi mengarah pada karyawan yang terheran heran akan tingkah bos nya,Agam yang mengetahui diperhatikan langsung merapikan bajunya,
"emm emm ya udah langsung ke panggung aja Reina"suruh Agam kembali bijak
Reina pun datang menyambut para fans yang datang,alangkah terkejutnya ketika kedatangannya disambut sorak sorai pengunjung yang datang siang itu,Reina terharu karena dia liat barisan di depannya mengekor begitu panjang,awalnya dia takut bahwa mungkin para fans yang datang tak banyak,maka dari itu dia tidak menginginkan jumpa fans,namun ternyata jumpa fans kali ini tampak begitu antusias dihadiri para penggemar Reyn.
Satu persatu para penggemar Reina maju kedepan,untuk minta tandatangan atas buku yang ditulis Reina,alangkah bahagianya Reina saat orang orang yang datang begitu puas akan buku yang ia tulisnya,bahkan sesekali ada fans yang memujinya akan kecantikan Reina.ia tak menyangka,
"atas nama siapa?"
"Mita Pandusari"
"oke Mita Pandusari"kata Reina mengulang lalu menyelipkan nama sipemilik Buku dan tanda tangannya,
"makasih ka Reyn,kufikir ka Reyn Pradipta itu cowok,eh malah wanita cantik"tutur Mita yang sepertinya masih duduk dibangku kuliah
"kenapa,kamu kecewa yah"
"enggak sih,aku seneng,ka Reyn cantik banget"kata Mita yang tersenyum dengan kepuasan.
"makasiiiih "balas Reina dengan senyum lebarnya.
lalu membiarkan gadis yang bernama Mita itu pergi,tiba tiba pulpen Reina jatuh kebawah meja,akhirnya Reina menunduk untuk mengambil pulpen itu
Setelah dia sudah dapatkan pulpennya,sudah ada buku Novel yang dia tulis dimejanya,minta untuk ditandatangani,dengan segera dia langsung menandatangi Novel itu,
"atas nama siapa?"tanya Reina sambil tanda tangan