Rintik hujan semakin mendera seakan menyembunyikan teriakan nyaring yang terus bergema saling bersahutan di sebuah kegelapan hutan yang begitu mencekam. Suara guntur terus menerus bergemuruh di langit yang begitu kelam seakan genderang di saat perang mengalun begitu keras. Kilat merah pun tersaji begitu mengerikan terlihat terjatuh setiap helaan napas manusia terdengar seakan mereka menyambut kehidupan yang telah berani untuk bermain-main dibawah kekuasaannya.
Gesekan dedaunan seakan menari begitu liar ditengah-tengah pepohonan yang saling berdempetan dengan struktur yang begitu menjulang tinggi, kokoh, nan rimbun. Lolongan binatang malam saling bersautan berpadu dengan gelegar halilintar yang menghiasi malam yang begitu dingin menambah kelam hutan yang saat ini telah dipenuhi dengan titik-titik merah obor api yang tak mampu padam yang kerap dibawa untuk sebuah penerangan. Derap kaki saling bersautan dengan denting suara besi saling bergesekan begitu keras, bahkan terdengar tebasan-tebasan pedang untuk memotong dahan pepohonan yang mengganggu pandangan.
Sekali lagi, tanpa memedulikan gemuruh halilintar yang saling bersautan, teriakan-teriakan perintah pun semakin terdengar begitu mengerikan seakan menantang para halilintar tersebut.