Sebilah Silsilah

Mila Phewhe
Chapter #1

Prolog

Bangkalan, 1921.


Mbah Khalimah tergopoh-gopoh memasuki kamar Raden Ayu Artimunah. Dukon bheji (1) itu meminta disediakan air hangat dan air dingin pada abdi dalem yang berjaga di pintu kamar Raden Ayu. Seorang lainnya siaga menunggu perintah. Mbah Khalimah merapalkan doa-doa dengan khidmat, tangannya mengusap perut Raden Ayu yang merintih dan mengaduh. Sebuah lantunan mengalir dari bibir perempuan tua itu.

"Ana kidung rumekso ing wengi

Teguh hayu luputa ing lara

Luputa bilahi kabeh

Jim setan datan purun

Paneluhan tan ana wani

Niwah panggawe ala

Gunaning wong luput

Lihat selengkapnya