Bangunan sekolah yang kecil, tidak memiliki plang nama sekolah, halaman sempit seperti rumah kos-kosan membuat madrasah ini selalu dipandang sebelah mata oleh siapapun. Dan murid-murid yang bersekolah di dalamnya dianggap siswa-siswi buangan, anak-anak yang tidak bisa dibanggakan.
Aku mulai berpikir. Apa yang bisa kami lakukan untuk membuat orang-orang di luar sana paham, bahwa anak-anak di madrasah ini adalah anak-anak yang berbakat, berpotensi besar, cerdas dan memiliki tekad yang kuat.
Di sisi lain aku juga merasa, murid-murid madrasah butuh tujuan agar mereka terpacu untuk bersungguh-sungguh dalam berlatih. Aku tahu potensi dan bakat mereka sangat besar. Namun dalam latihan teater, mereka butuh sebuah kesungguhan agar mampu mengeluarkan kemampuan terbaik yang mereka miliki.