Blurb
Kinanti memegangi formulir pendaftaran kontes menyanyi tingkat Nasional dengan lesu. Satu bulan lagi tenggat waktu pengumpulan formulir fisik ditutup, sebelumnya Kinanti sudah daftar secara online. Akan tetapi ia masih harus bergulat dengan aturan keluarga, yang melarang anggotanya untuk berkarir di dunia hiburan.
Keluarga mengancam, akan mencoret nama Kinanti dari daftar keturunan Prameswara. Awalnya Kinanti masih terus berjuang demi restu itu. Ia selalu berusaha menjadi anak yang patuh, juga selalu menjaga sopan santun di hadapan khalayak. Dengan harapan, apa yang ia lakukan akan mendapat imbalan sebuah persetujuan. Meski begitu, restu tak kunjung Kinanti dapat. Yang ada keluarga malah semakin ketat mengawasi gerak-geriknya.
Merasa lelah dengan segala usaha yang tak jua ada hasil, Kinanti menyerah. Akhirnya, ia kubur mimpinya dalam-dalam, dan mengikuti keinginan keluarga bergabung di perusahaan.